Al Qalam - القَلَم
52 ayat - Makkiyyah
فَتَـنَادَوۡا مُصۡبِحِيۡنَۙ‏

21. lalu mereka panggil memanggil di pagi hari:
اَنِ اغۡدُوۡا عَلٰى حَرۡثِكُمۡ اِنۡ كُنۡتُمۡ صٰرِمِيۡنَ‏

22. "Pergilah diwaktu pagi (ini) ke kebunmu jika kamu hendak memetik buahnya."
فَانۡطَلَقُوۡا وَهُمۡ يَتَخَافَتُوۡنَۙ‏

23. Maka pergilah mereka saling berbisik-bisik.
اَنۡ لَّا يَدۡخُلَنَّهَا الۡيَوۡمَ عَلَيۡكُمۡ مِّسۡكِيۡنٌۙ‏  

24. "Pada hari ini janganlah ada seorang miskinpun masuk ke dalam kebunmu."
وَّغَدَوۡا عَلٰى حَرۡدٍ قٰدِرِيۡنَ‏

25. Dan berangkatlah mereka di pagi hari dengan niat menghalangi (orang-orang miskin) padahal mereka (menolongnya).
فَلَمَّا رَاَوۡهَا قَالُوۡۤا اِنَّا لَـضَآلُّوۡنَۙ‏

26. Tatkala mereka melihat kebun itu, mereka berkata: "Sesungguhnya kita benar-benar orang-orang yang sesat (jalan),
بَلۡ نَحۡنُ مَحۡرُوۡمُوۡنَ‏

27. bahkan kita dihalangi (dari memperoleh hasilnya)[1493]."
[1493]. Mereka mengatakan ini setelah mereka yakin bahwa yng dilihat mereka adalah kebun mereka sendiri.
قَالَ اَوۡسَطُهُمۡ اَلَمۡ اَقُلۡ لَّكُمۡ لَوۡلَا تُسَبِّحُوۡنَ‏

28. Berkatalah seorang yang paling baik pikirannya di antara mereka: "Bukankah aku telah mengatakan kepadamu, hendaklah kamu bertasbih (kepada Tuhanmu)[1494]?"
[1494]. Yang dimaksud bertasbih kepda Tuhan ialah mensyukuri nikmat-Nya dan tidak meniatkan sesuatu yang bertentangan denagn perintah Tuhan seperti; meniatkan tidak akan memberi fakir miskin.
قَالُوۡا سُبۡحٰنَ رَبِّنَاۤ اِنَّا كُنَّا ظٰلِمِيۡنَ‏

29. Mereka mengucapkan: "Maha Suci Tuhan kami, sesungguhnya kami adalah orang-orang yang zalim."
فَاَقۡبَلَ بَعۡضُهُمۡ عَلٰى بَعۡضٍ يَّتَلَاوَمُوۡنَ‏

30. Lalu sebahagian mereka menghadapi sebahagian yang lain seraya cela mencela.