KEBENARAN TAUHID DAN KEBATILAN SYIRIK1. Haa Miim[1385].
| [1385]. Lihat no. [10].
| |
تَنۡزِيۡلُ الۡكِتٰبِ مِنَ اللّٰهِ الۡعَزِيۡزِ الۡحَكِيۡمِ ٢ 2. Diturunkan Kitab ini dari Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
| |
مَا خَل َقۡنَا السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ وَمَا بَيۡنَهُمَاۤ اِلَّا بِالۡحَقِّ وَاَج َلٍ مُّسَمًّىؕ وَالَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا عَمَّاۤ اُنۡذِرُوۡا مُعۡرِضُوۡنَ ٣ 3. Kami tiada menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya melainkan dengan (tujuan) yang benar dan dalam waktu yang ditentukan. Dan orang-orang yang kafir berpaling dari apa yang diperingatkan kepada mereka.
| |
قُلۡ اَرَءَيۡت ُمۡ مَّا ت َدۡعُوۡنَ مِنۡ دُوۡنِ اللّٰهِ اَرُوۡنِىۡ مَاذَا خَلَقُوۡا مِنَ الۡاَرۡضِ اَمۡ لَهُمۡ شِر ۡكٌ فِى السَّمٰوٰتِؕ اِیْتُوۡنِىۡ بِكِت ٰبٍ مِّنۡ قَبۡلِ هٰذَاۤ اَوۡ اَثٰر َةٍ مِّنۡ عِلۡمٍ اِنۡ كُنۡتُمۡ صٰدِقِيۡنَ ٤ 4. Katakanlah: "Terangkanlah kepadaku tentang apa yang kamu sembah selain Allah; perlihatkan kepada-Ku apakah yang telah mereka ciptakan dari bumi ini atau adakah mereka berserikat (dengan Allah) dalam (penciptaan) langit? Bawalah kepada-Ku Kitab yang sebelum (Al Quran) ini atau peninggalan dari pengetahuan (orang-orang dahulu), jika kamu adalah orang-orang yang benar"
| |
وَمَنۡ اَضَلُّ مِمَّنۡ يَّدۡعُوۡا مِنۡ دُوۡنِ اللّٰهِ مَنۡ لَّا يَسۡتَجِيۡبُ لَهٗۤ اِلٰى يَوۡمِ الۡقِيٰمَةِ وَهُمۡ عَنۡ دُعَآٮِٕهِمۡ غٰفِلُوۡنَ ٥ 5. Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang yang menyembah sembahan-sembahan selain Allah yang tiada dapat memperkenankan (doa) nya sampai hari kiamat dan mereka lalai dari (memperhatikan) doa mereka?
| |
وَاِذَا حُش ِرَ النَّاسُ كَانُوۡا لَهُمۡ اَعۡدَا ٓءً وَّ كَانُوۡا بِعِبَادَتِهِمۡ كٰفِرِيۡنَ ٦ 6. Dan apabila manusia dikumpulkan (pada hari kiamat) niscaya sembahan-sembahan itu menjadi musuh mereka dan mengingkari pemujaan-pemujaan mereka.
| |
وَاِذَا تُتۡلٰى عَلَيۡهِمۡ اٰيٰتُنَا بَيِّن ٰتٍ قَالَ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا لِلۡحَقِّ لَـمَّا جَآءَهُمۡۙ هٰذَا سِح ۡرٌ مُّبِيۡنٌؕ ٧ 7. Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat Kami yang menjelaskan, berkatalah orang-orang yang mengingkari kebenaran ketika kebenaran itu datang kepada mereka: "Ini adalah sihir yang nyata."
| |
اَمۡ
يَقُوۡلُوۡنَ افۡتَـرٰٮهُؕ قُلۡ اِنِ افۡتَـرَيۡتُهٗ فَلَا تَمۡلِكُوۡنَ
لِىۡ مِنَ اللّٰهِ شَيـــًٔا ؕ هُوَ اَعۡلَمُ بِمَا تُفِيۡضُوۡنَ
فِيۡهِؕ كَفٰى بِهٖ شَهِي ۡدًاۢ بَيۡنِىۡ وَبَيۡنَكُمۡ ؕ وَهُوَ الۡغَفُوۡرُ الرَّحِيۡمُ ٨ 8. Bahkan mereka mengatakan: "Dia (Muhammad) telah mengada-adakannya (Al Quran)." Katakanlah: "Jika aku mengada-adakannya, maka kamu tiada mempunyai kuasa sedikitpun mempertahankan aku dari (azab) Allah itu. Dia lebih mengetahui apa-apa yang kamu percakapkan tentang Al Quran itu. Cukuplah Dia menjadi saksi antaraku dan antaramu dan Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
| |
قُلۡ مَا كُنۡتُ ب ِدۡعًا مِّنَ الرُّسُلِ وَمَاۤ ا َدۡرِىۡ مَا يُفۡعَلُ بِىۡ وَلَا بِكُمۡؕ اِنۡ اَتَّبِعُ اِلَّا مَا يُوۡحٰٓى اِلَىَّ وَمَاۤ اَنَا اِلَّا نَذِي ۡرٌ مُّبِيۡ نٌ ٩ 9. Katakanlah: "Aku bukanlah rasul yang pertama di antara rasul-rasul dan aku tidak mengetahui apa yang akan diperbuat terhadapku dan tidak (pula) terhadapmu. Aku tidak lain hanyalah mengikuti apa yang diwahyukan kepadaku dan aku tidak lain hanyalah seorang pemberi peringatan yang menjelaskan."
| |
قُلۡ اَرَءَيۡتُمۡ اِنۡ كَانَ مِنۡ عِنۡدِ اللّٰهِ وَكَفَرۡت ُمۡ بِهٖ وَشَهِدَ شَاه ِدٌ مِّنۡۢ بَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَ عَلٰى مِثۡلِهٖ فَاٰمَنَ وَاسۡتَكۡبَرۡتُمۡ ؕ اِنَّ اللّٰهَ لَا يَهۡدِى الۡقَوۡمَ الظّٰلِمِيۡنَ ١٠ 10. Katakanlah: "Terangkanlah kepadaku, bagaimanakah pendapatmu jika Al Quran itu datang dari sisi Allah, padahal kamu mengingkarinya dan seorang saksi dari Bani Israil mengakui (kebenaran) yang serupa dengan (yang tersebut dalam) Al Quran lalu dia beriman[1386], sedang kamu menyombongkan diri. Sesungguhnya Allah tiada memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim."
| [1386]. Yang dimaksud dengan seorang saksi dari Bani Israil ialah Abdullah bin Salam. Ia menyatakan keimanannya kepada Nabi Muhammad s.a.w. setelah memperhatikan bahwa di antara isi Al Quran ada yang sesuai dengan Taurat, seperti ketauhidan, janji dan ancaman, kerasulan Muhammad s.a.w., adanya kehidupan akhirat dan sebagainya.
| |
وَقَالَ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا لِلَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا لَوۡ كَانَ خَي ۡرًا مَّا سَبَقُوۡنَاۤ اِلَيۡهِ ؕ وَاِذۡ لَمۡ يَهۡتَدُوۡا بِهٖ فَسَيَقُوۡلُوۡنَ هٰذَاۤ اِف ۡكٌ قَدِيۡ مٌ ١١ 11. Dan orang-orang kafir berkata kepada orang-orang yang beriman: "Kalau sekiranya di (Al Quran) adalah suatu yang baik, tentulah mereka tiada mendahului kami (beriman) kepadanya[1387]. Dan karena mereka tidak mendapat petunjuk dengannya maka mereka akan berkata: "Ini adalah dusta yang lama."
| [1387]. Maksud ayat ini ialah bahwa orang-orang kafir itu mengejek orang-orang Islam dengan mengatakan: Kalau sekiranya Al Quran ini benar tentu kami lebih dahulu beriman kepadanya daripada mereka orang-orang miskin dan lemah itu seperti Bilal, 'Ammar, Suhaib, Habbab radhiyallahu anhum dan sebagainya.
| |
وَمِنۡ قَبۡلِهٖ كِتٰبُ مُوۡسٰٓى اِمَ امًا وَّرَحۡم َةً ؕ وَهٰذَا كِت ٰبٌ مُّصَدِّقٌ لِّسَانًا عَرَبِيًّا لّ ِيُنۡذِرَ الَّذِيۡنَ ظَلَمُوۡا ۖ وَبُشۡرٰى لِلۡمُحۡسِنِيۡنَۚ ١٢ 12. Dan sebelum Al Quran itu telah ada kitab Musa sebagai petunjuk dan rahmat. Dan ini (Al Quran) adalah kitab yang membenarkannya dalam bahasa Arab untuk memberi peringatan kepada orang-orang yang zalim dan memberi kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik.
| |
اِنَّ الَّذِيۡنَ قَالُوۡا رَبُّنَا اللّٰهُ ثُمَّ اسۡتَقَامُوۡا فَلَا خَوۡفٌ عَلَيۡهِمۡ وَلَا هُمۡ يَحۡزَنُوۡنَۚ ١٣ 13. Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah", kemudian mereka tetap istiqamah[1388]maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan mereka tiada (pula) berduka cita.
| [1388]. Istiqamah ialah teguh pendirian dalam tauhid dan tetap beramal yang saleh.
| |
اُولٰٓٮِٕكَ اَصۡحٰبُ ال ۡجَنَّةِ خٰلِدِيۡنَ فِيۡهَا ۚ جَزَا ٓءًۢ بِمَا كَانُوۡا يَعۡمَلُوۡنَ ١٤ 14. Mereka itulah penghuni-penghuni surga, mereka kekal di dalamnya; sebagai balasan atas apa yang telah mereka kerjakan.
| |
وَوَصَّيۡنَا ال ۡاِنۡسَانَ بِوَالِدَيۡهِ اِحۡسَانًا ؕ حَمَلَـتۡهُ اُمُّهٗ كُر ۡهًا وَّوَضَعَتۡهُ كُر ۡهًا ؕ وَحَمۡلُهٗ وَفِصٰلُهٗ ثَلٰـثُوۡنَ شَهۡرًا ؕ حَتّٰٓى اِذَا بَلَغَ اَشُدَّهٗ وَبَلَغَ اَرۡبَعِيۡنَ سَن َةً ۙ قَالَ رَبِّ اَوۡزِعۡنِىۡۤ اَنۡ اَشۡكُرَ نِعۡمَتَكَ الَّتِىۡۤ اَنۡعَمۡتَ عَلَىَّ وَعَلٰى وَالِدَىَّ وَاَنۡ اَعۡمَلَ صَال ِحًا تَرۡضٰٮهُ وَاَصۡلِحۡ لِىۡ فِىۡ ذُرِّيَّتِىۡ ؕۚ اِنِّىۡ ت ُبۡتُ اِلَيۡكَ و َاِنِّىۡ مِنَ الۡمُسۡلِمِيۡنَ ١٥ KEWAJIBAN MENGHORMATI IBU BAPAK15. Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdoa: "Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri."
| |
اُولٰٓٮِٕكَ الَّذِيۡنَ نَـتَقَبَّلُ عَنۡهُمۡ اَحۡسَنَ مَا عَمِلُوۡا وَنَـتَجَاوَزُ عَنۡ سَيِّاٰتِهِمۡ فِىۡۤ اَصۡحٰبِ ال ۡجَنَّةِ ؕ وَعۡدَ الصّ ِدۡقِ الَّذِىۡ كَانُوۡا يُوۡعَدُوۡنَ ١٦ 16. Mereka itulah orang-orang yang Kami terima dari mereka amal yang baik yang telah mereka kerjakan dan Kami ampuni kesalahan-kesalahan mereka, bersama penghuni-penghuni surga, sebagai janji yang benar yang telah dijanjikan kepada mereka.
| |
وَالَّذِىۡ قَالَ لِـوَالِدَيۡهِ اُفٍّ لَّكُمَاۤ اَتَعِدٰنِنِىۡۤ اَنۡ اُخۡرَجَ وَق َدۡ خَلَتِ الۡقُرُوۡنُ مِنۡ قَبۡلِىۡ ۚ وَهُمَا يَسۡتَغِيۡثٰنِ اللّٰهَ وَيۡلَكَ اٰمِنۡ ۖ اِنَّ وَعۡدَ اللّٰهِ حَ قٌّ ۖۚ فَيَقُوۡلُ مَا هٰذَاۤ اِلَّاۤ اَسَاطِيۡرُ الۡاَوَّلِيۡنَ ١٧ 17. Dan orang yang berkata kepada dua orang ibu bapaknya: "Cis bagi kamu keduanya, apakah kamu keduanya memperingatkan kepadaku bahwa aku akan dibangkitkan, padahal sungguh telah berlalu beberapa umat sebelumku? lalu kedua ibu bapaknya itu memohon pertolongan kepada Allah seraya mengatakan: "Celaka kamu, berimanlah! Sesungguhnya janji Allah adalah benar." Lalu dia berkata: "Ini tidak lain hanyalah dongengan orang-orang dahulu belaka."
| |
اُولٰٓٮِٕكَ الَّذِيۡنَ حَقَّ عَلَيۡهِمُ الۡقَوۡلُ فِىۡۤ اُم َمٍ قَدۡ خَلَتۡ مِنۡ قَبۡلِه ِمۡ مِّنَ ال ۡجِنِّ وَال ۡاِنۡسِؕ اِنَّهُمۡ كَانُوۡا خٰسِرِيۡنَ ١٨ 18. Mereka itulah orang-orang yang telah pasti ketetapan (azab) atas mereka bersama umat-umat yang telah berlalu sebelum mereka dari jin dan manusia. Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang merugi.
| |
وَلِكُ لٍّ دَرَج ٰتٌ مِّمَّا عَمِلُوۡا ۚ وَلِيُوَفِّيَهُمۡ اَعۡمَالَهُمۡ وَهُمۡ لَا يُظۡلَمُوۡنَ ١٩ 19. Dan bagi masing-masing mereka derajat menurut apa yang telah mereka kerjakan dan agar Allah mencukupkan bagi mereka (balasan) pekerjaan-pekerjaan mereka sedang mereka tiada dirugikan.
| |
وَيَوۡمَ يُعۡرَضُ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا ع َلَى النَّارِ ؕ اَذۡه َبۡتُمۡ طَيِّبٰـتِكُمۡ فِىۡ حَيَاتِكُمُ الد ُّنۡيَا وَاسۡتَمۡتَعۡت ُمۡ بِهَا ۚ فَالۡيَوۡمَ ت ُجۡزَوۡنَ عَذَابَ الۡهُوۡنِ بِمَا كُنۡـتُمۡ تَسۡتَكۡبِرُوۡنَ فِى الۡاَرۡضِ بِغَيۡرِ الۡحَقِّ وَبِمَا كُنۡتُمۡ تَفۡسُقُوۡنَ ٢٠ 20. Dan (ingatlah) hari (ketika) orang-orang kafir dihadapkan ke neraka (kepada mereka dikatakan): "Kamu telah menghabiskan rezkimu yang baik dalam kehidupan duniawimu (saja) dan kamu telah bersenang-senang dengannya; maka pada hari ini kamu dibalasi dengan azab yang menghinakan karena kamu telah menyombongkan diri di muka bumi tanpa hak dan karena kamu telah fasik."
| |
وَاذۡكُرۡ اَخَا عَادٍؕ اِذۡ اَنۡذَرَ قَوۡمَهٗ بِالۡاَحۡقَافِ وَق َدۡ خَل َتِ النُّذُرُ مِنۡۢ بَيۡنِ يَدَيۡهِ وَمِنۡ خَلۡفِهٖۤ اَلَّا تَعۡبُدُوۡۤا اِلَّا اللّٰهَ ؕ اِنِّىۡۤ اَخَافُ عَلَيۡكُمۡ عَذَابَ يَوۡمٍ عَظِيۡ مٍ ٢١ KEHANCURAN KAUM 'AAD21. Dan ingatlah (Hud) saudara kaum 'Aad yaitu ketika dia memberi peringatan kepada kaumnya di Al Ahqaaf dan sesungguhnya telah terdahulu beberapa orang pemberi peringatan sebelumnya dan sesudahnya (dengan mengatakan): "Janganlah kamu menyembah selain Allah, sesungguhnya aku khawatir kamu akan ditimpa azab hari yang besar."
| |
قَالُـوۡۤا اَجِئۡتَـنَا لِتَاۡفِكَنَا عَنۡ اٰلِهَـتِنَا ۚ فَاۡتِنَا بِمَا تَعِدُنَاۤ اِنۡ كُنۡتَ مِنَ الصّٰدِقِيۡنَ ٢٢ 22. Mereka menjawab: "Apakah kamu datang kepada kami untuk memalingkan kami dari (menyembah) tuhan-tuhan kami? Maka datangkanlah kepada kami azab yang telah kamu ancamkan kepada kami jika kamu termasuk orang-orang yang benar."
| |
قَالَ اِنَّمَا الۡعِلۡمُ عِنۡدَ اللّٰهِ ۖ وَاُبَلِّغُك ُمۡ مَّاۤ اُرۡسِلۡتُ بِهٖ وَلٰ ـكِنِّىۡۤ اَرٰٮكُمۡ قَو ۡمًا تَجۡهَلُوۡنَ ٢٣ 23. Ia berkata: "Sesungguhnya pengetahuan (tentang itu) hanya pada sisi Allah dan aku (hanya) menyampaikan kepadamu apa yang aku diutus dengan membawanya tetapi aku lihat kamu adalah kaum yang bodoh."
| |
ف َلَمَّا رَاَوۡهُ عَار ِضًا مُّسۡت َقۡبِلَ اَوۡدِيَتِهِمۡ ۙ قَالُوۡا هٰذَا عَار ِضٌ مُّمۡطِرُنَا ؕ بَلۡ هُوَ مَا اسۡتَعۡجَلۡت ُمۡ بِهٖ ۚ رِي ۡحٌ فِيۡهَا عَذَابٌ اَ لِيۡ مٌۙ ٢٤ 24. Maka tatkala mereka melihat azab itu berupa awan yang menuju ke lembah-lembah mereka, berkatalah mereka: "Inilah awan yang akan menurunkan hujan kepada kami." (Bukan!) bahkan itulah azab yang kamu minta supaya datang dengan segera (yaitu) angin yang mengandung azab yang pedih,
| |
تُدَمِّرُ
كُلَّ شَىۡءٍ ۭ بِاَمۡرِ رَبِّهَا فَاَصۡبَحُوۡا لَا يُرٰٓى اِلَّا
مَسٰكِنُهُمۡؕ كَذٰلِكَ نَجۡزِى الۡقَوۡمَ الۡمُجۡرِمِيۡنَ ٢٥ 25. yang menghancurkan segala sesuatu dengan perintah Tuhannya, maka jadilah mereka tidak ada yang kelihatan lagi kecuali (bekas-bekas) tempat tinggal mereka. Demikianlah Kami memberi balasan kepada kaum yang berdosa.
| |
وَلَق َدۡ مَ كَّنّٰهُمۡ فِيۡمَاۤ اِنۡ مَّ كَّنّٰكُمۡ فِيۡهِ وَجَعَلۡنَا لَهُمۡ سَم ۡعًا وَّا َبۡصَ ارًا وَّاَفۡـِٕد َةً ۖ فَمَاۤ اَغۡنٰى عَنۡهُمۡ سَمۡعُهُمۡ وَلَاۤ ا َبۡصَارُهُمۡ وَلَاۤ اَفۡـِٕدَتُه ُمۡ مِّنۡ شَىۡءٍ اِذۡ كَانُوۡا ي َجۡحَدُوۡنَۙ بِاٰيٰتِ اللّٰهِ وَحَاقَ بِه ِمۡ مَّا كَانُوۡا بِهٖ يَسۡتَهۡزِءُوۡنَ ٢٦ 26. Dan sesungguhnya Kami telah meneguhkan kedudukan mereka dalam hal-hal yang Kami belum pernah meneguhkan kedudukanmu dalam hal itu dan Kami telah memberikan kepada mereka pendengaran, penglihatan dan hati; tetapi pendengaran, penglihatan dan hati mereka itu tidak berguna sedikit juapun bagi mereka, karena mereka selalu mengingkari ayat-ayat Allah dan mereka telah diliputi oleh siksa yang dahulu selalu mereka memperolok-olokkannya.
| |
وَلَق َدۡ اَهۡلَكۡنَا مَا حَوۡلَـك ُمۡ مِّنَ الۡقُرٰى وَصَرَّفۡنَا الۡاٰيٰتِ لَعَلَّهُمۡ يَرۡجِعُوۡنَ ٢٧ 27. Dan sesungguhnya Kami telah membinasakan negeri-negeri di sekitarmu[1389]dan Kami telah mendatangkan tanda-tanda kebesaran Kami berulang-ulang supaya mereka kembali (bertaubat).
| [1389]. Yang dimaksud dengan negeri-negeri di sekitarmu ialah negeri-negeri yang berada di sekitar kota Mekah, seperti negeri-negeri Al Hijr, Sadum, Ma'rib dan lain-lain.
| |
فَلَوۡلَا نَصَرَهُمُ الَّذِيۡنَ اتَّخَذُوۡا مِنۡ دُوۡنِ
اللّٰهِ قُرۡبَانًا اٰلِهَةً ؕ بَلۡ ضَلُّوۡا
عَنۡهُمۡۚ وَذٰلِكَ اِفۡكُهُمۡ وَمَا كَانُوۡا يَفۡتَرُوۡنَ
٢٨ 28. Maka mengapa yang mereka sembah selain Allah sebagai Tuhan untuk mendekatkan diri (kepada Allah) tidak dapat menolong mereka. Bahkan tuhan-tuhan itu telah lenyap dari mereka? Itulah akibat kebohongan mereka dan apa yang dahulu mereka ada-adakan.
| |
وَاِذۡ صَرَفۡنَاۤ اِلَيۡكَ نَف َرًا مِّنَ ال ۡجِنِّ يَسۡتَمِعُوۡنَ الۡقُرۡاٰنَۚ ف َلَمَّا حَضَرُوۡهُ قَالُوۡۤا اَنۡصِتُوۡاۚ ف َلَمَّا قُضِىَ وَلَّوۡا اِلٰى قَوۡمِه ِمۡ مُّنۡذِرِيۡنَ ٢٩ PENYIARAN AL QUR'AN PADA GOLONGAN JIN29. Dan (ingatlah) ketika Kami hadapkan serombongan jin kepadamu yang mendengarkan Al Quran, maka tatkala mereka menghadiri pembacaan (nya) lalu mereka berkata: "Diamlah kamu (untuk mendengarkannya)." Ketika pembacaan telah selesai mereka kembali kepada kaumnya (untuk) memberi peringatan.
| |
قَالُوۡا يٰقَوۡمَنَاۤ اِنَّا سَمِعۡنَا كِتٰبًا اُنۡزِلَ مِنۡۢ بَعۡدِ مُوۡسٰى مُصَدِّقًا لِّمَا بَيۡنَ يَدَيۡهِ يَهۡدِىۡۤ اِلَى الۡحَقِّ وَاِلٰى طَرِي ۡقٍ مُّسۡتَقِيۡ مٍ ٣٠ 30. Mereka berkata: "Hai kaum kami, sesungguhnya kami telah mendengarkan kitab (Al Quran) yang telah diturunkan sesudah Musa yang membenarkan kitab-kitab yang sebelumnya lagi memimpin kepada kebenaran dan kepada jalan yang lurus.
| |
يٰقَوۡمَنَاۤ اَجِيۡبُوۡا دَاعِىَ اللّٰهِ وَاٰمِنُوۡا بِهٖ يَغۡفِرۡ لَـك ُمۡ مِّنۡ ذُنُوۡبِكُمۡ وَيُجِرۡك ُمۡ مِّنۡ عَذَابٍ اَ لِيۡ مٍ ٣١ 31. Hai kaum kami, terimalah (seruan) orang yang menyeru kepada Allah dan berimanlah kepada-Nya, niscaya Allah akan mengampuni dosa-dosa kamu[1390]dan melepaskan kamu dari azab yang pedih.
| [1390]. Maksudnya: dosa-dosa terhadap Allah.
| |
وَمَنۡ لَّا يُج ِبۡ دَاعِىَ اللّٰهِ فَلَيۡسَ بِمُعۡج ِزٍ فِى الۡاَرۡضِ وَلَيۡسَ لَهٗ مِنۡ دُوۡنِهٖۤ اَوۡلِيَآءُ ؕ اُولٰٓٮِٕكَ فِىۡ ضَل ٰلٍ مُّبِيۡنٍ ٣٢ 32. Dan orang yang tidak menerima (seruan) orang yang menyeru kepada Allah maka dia tidak akan melepaskan diri dari azab Allah di muka bumi dan tidak ada baginya pelindung selain Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata."
| |
اَوَلَمۡ يَرَوۡا اَنَّ اللّٰهَ الَّذِىۡ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ وَلَمۡ يَعۡىَ بِخَلۡقِهِنَّ بِقٰدِرٍ عَلٰۤی اَنۡ يُّحۡیِۦَ الۡمَوۡتٰى ؕ بَلٰٓى اِنَّهٗ عَلٰى كُلِّ شَى ۡءٍ قَدِيۡ رٌ ٣٣ 33. Dan apakah mereka tidak memperhatikan bahwa sesungguhnya Allah yang menciptakan langit dan bumi dan Dia tidak merasa payah karena menciptakannya, kuasa menghidupkan orang-orang mati? Ya (bahkan) sesungguhnya Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.
| |
وَيَوۡمَ يُعۡرَضُ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا ع َلَى النَّارِ ؕ اَلَيۡسَ هٰذَا بِالۡحَقِّ ؕ قَالُوۡا بَلٰى وَرَبِّنَا ؕ قَالَ فَذُوۡقُوا الۡعَذَابَ بِمَا كُنۡـتُمۡ تَكۡفُرُوۡنَ ٣٤ 34. Dan (ingatlah) hari (ketika) orang-orang kafir dihadapkan kepada neraka, (dikatakan kepada mereka): "Bukankah (azab) ini benar?" Mereka menjawab: "Ya benar, demi Tuhan kami." Allah berfirman "Maka rasakanlah azab ini disebabkan kamu selalu ingkar."
| |
فَاصۡبِرۡ كَمَا صَبَرَ اُولُوا الۡعَزۡمِ مِنَ الرُّسُلِ وَلَا تَسۡتَعۡجِلْ لَّهُمۡؕ ك َاَنَّهُمۡ يَوۡمَ يَرَ وۡن مَا يُوۡعَدُوۡنَۙ لَمۡ يَلۡبَثُوۡۤا اِلَّا سَاع َةً مِّنۡ نَّهَارٍ ؕ بَلٰغٌ ۚ فَهَلۡ يُهۡلَكُ اِلَّا الۡقَوۡمُ الۡفٰسِقُوۡنَ ٣٥ 35. Maka bersabarlah kamu seperti orang-orang yang mempunyai keteguhan hati dari rasul-rasul telah bersabar dan janganlah kamu meminta disegerakan (azab) bagi mereka. Pada hari mereka melihat azab yang diancamkan kepada mereka (merasa) seolah-olah tidak tinggal (di dunia) melainkan sesaat pada siang hari. (Inilah) suatu pelajaran yang cukup, maka tidak dibinasakan melainkan kaum yang fasik.
| |
اَلَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا وَصَدُّوۡا عَنۡ سَبِيۡلِ اللّٰهِ اَضَلَّ اَعۡمَالَهُمۡ ١ KETENTUAN-KETENTUAN PEPERANGAN DALAM ISLAM Sikap menghadapi orang-orang kafir dalam peperangan1. Orang-orang yang kafir dan menghalangi (manusia) dari jalan Allah, Allah menyesatkan perbuatan-perbuatan mereka[1391].
| [1391]. Maksudnya: Semua amal perbuatan mereka tidak mendapat bimbingan dari Allah, tidak dihargai dan tidak mendapat pahala.
| |
وَالَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَاٰمَنُوۡا بِمَا نُزِّلَ عَلٰى م ُحَمَّدٍ وَّهُوَ الۡحَقُّ مِنۡ رَّبِّهِمۡۙ كَفَّرَ عَنۡهُمۡ سَيِّاٰتِهِمۡ وَاَصۡلَحَ بَالَهُمۡ ٢ 2. Dan orang-orang mukmin dan beramal soleh serta beriman kepada apa yang diturunkan kepada Muhammad dan itulah yang haq dari Tuhan mereka, Allah menghapuskan kesalahan-kesalahan mereka dan memperbaiki keadaan mereka.
| |
ذٰ لِكَ ب ِاَنَّ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا اتَّبَعُوا الۡبَاطِلَ و َاَنَّ الَّذِيۡنَ اٰمَنُوا اتَّبَعُوا الۡحَقَّ مِنۡ رَّبِّهِمۡؕ كَذٰلِكَ يَضۡرِبُ اللّٰهُ لِلنَّاسِ اَمۡثَالَهُمۡ ٣ 3. Yang demikian adalah karena sesungguhnya orang-orang kafir mengikuti yang bathil dan sesungguhnya orang-orang mukmin mengikuti yang haq dari Tuhan mereka. Demikianlah Allah membuat untuk manusia perbandingan-perbandingan bagi mereka.
| |
فَاِذَا لَقِيۡتُمُ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا فَضَرۡبَ الرِّقَابِ ؕ حَتّٰٓى اِذَاۤ اَث ۡخَنۡتُمُوۡهُمۡ فَشُدُّوۡا الۡوَثَاقَ ۙ ف َاِمَّا مَنًّۢا بَعۡدُ و َاِمَّا فِدَآءً حَتّٰى تَضَعَ الۡحَـرۡبُ اَوۡزَارَهَا ۛۚ ذٰ لِكَ ۛؕ وَلَوۡ يَشَآءُ اللّٰهُ لَانْـتَصَرَ مِنۡهُمۡ وَلٰـكِنۡ لِّي َبۡلُوَا۟ بَعۡضَك ُمۡ بِبَع ۡضٍؕ وَالَّذِيۡنَ قُتِلُوۡا فِىۡ سَبِيۡلِ اللّٰهِ فَ لَنۡ يُّضِلَّ اَعۡمَالَهُمۡ ٤ 4. Apabila kamu bertemu dengan orang-orang kafir (di medan perang) maka pancunglah batang leher mereka. Sehingga apabila kamu telah mengalahkan mereka maka tawanlah mereka dan sesudah itu kamu boleh membebaskan mereka atau menerima tebusan sampai perang berakhir. Demikianlah apabila Allah menghendaki niscaya Allah akan membinasakan mereka tetapi Allah hendak menguji sebahagian kamu dengan sebahagian yang lain. Dan orang-orang yang syahid pada jalan Allah, Allah tidak akan menyia-nyiakan amal mereka.
| |
سَيَهۡدِيۡهِمۡ وَيُصۡلِحُ بَالَهُمۡۚ ٥ 5. Allah akan memberi pimpinan kepada mereka dan memperbaiki keadaan mereka,
| |
وَي ُدۡخِلُهُمُ ال ۡجَـنَّةَ عَرَّفَهَا لَهُمۡ ٦ 6. dan memasukkan mereka ke dalam jannah yang telah diperkenankanNya kepada mereka.
| |
يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡۤا اِنۡ تَـنۡصُرُوا اللّٰهَ يَنۡصُرۡكُمۡ وَيُثَبِّتۡ ا َقۡدَامَكُمۡ ٧ Orang-orang mukmin pasti menang, dan orang-orang kafir pasti hancur7. Hai orang-orang mukmin, jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.
| |
وَالَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا فَتَعۡسًا لَّهُمۡ وَاَضَلَّ اَعۡمَالَهُمۡ ٨ 8. Dan orang-orang yang kafir, maka kecelakaanlah bagi mereka dan Allah menyesatkan amal-amal mereka.
| |
ذٰلِكَ ب ِاَنَّهُمۡ كَرِهُوۡا مَاۤ اَنۡزَلَ اللّٰهُ فَاَحۡبَطَ اَعۡمَالَهُمۡ ٩ 9. Yang demikian itu adalah karena Sesungguhnya mereka benci kepada apa yang diturunkan Allah (Al Quran) lalu Allah menghapuskan (pahala-pahala) amal-amal mereka.
| |
اَفَلَمۡ يَسِيۡرُوۡا فِى الۡاَرۡضِ ف َيَنۡظُرُوۡا كَيۡفَ كَانَ عَاقِبَةُ الَّذِيۡنَ مِنۡ قَبۡلِهِمۡؕ دَمَّرَ اللّٰهُ عَلَيۡهِمۡ وَلِلۡكٰفِرِيۡنَ اَمۡثَالُهَا ١٠ 10. Maka apakah mereka tidak mengadakan perjalanan di muka bumi sehingga mereka dapat memperhatikan bagaimana kesudahan orang-orang sebelum mereka; Allah telah menimpakan kebinasaan atas mereka dan orang-orang kafir akan menerima (akibat-akibat) seperti itu.
| |
ذٰ لِكَ ب ِاَنَّ اللّٰهَ مَوۡلَى الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا و َاَنَّ الۡكٰفِرِيۡنَ لَا مَوۡلٰى لَهُمۡ ١١ 11. Yang demikian itu karena sesungguhnya Allah adalah pelindung orang-orang yang beriman dan karena sesungguhnya orang-orang kafir itu tidak mempunyai pelindung.
| |
اِنَّ اللّٰهَ ي ُدۡخِلُ الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ جَنّٰتٍ ت َجۡرِىۡ مِنۡ تَحۡتِهَا الۡاَنۡهٰرُ ؕ وَالَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا يَتَمَتَّعُوۡنَ وَيَاۡكُلُوۡنَ كَمَا تَاۡكُلُ الۡاَنۡعَامُ وَالنَّارُ مَثۡوًى لَّهُمۡ ١٢ 12. Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang mukmin dan beramal saleh ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Dan orang-orang kafir bersenang-senang (di dunia) dan mereka makan seperti makannya binatang. Dan jahannam adalah tempat tinggal mereka.
| |
وَكَاَي ِّنۡ مِّنۡ قَرۡيَةٍ هِىَ اَشَدُّ قُوّ َةً مِّنۡ قَرۡيَتِكَ الَّتِىۡۤ اَخۡرَجَتۡكَۚ اَهۡلَكۡنٰهُمۡ فَلَا نَاصِرَ لَهُمۡ ١٣ 13. Dan betapa banyaknya negeri yang (penduduknya) lebih kuat dari pada (penduduk) negerimu (Muhammad) yang telah mengusirmu itu. Kami telah membinasakan mereka, maka tidak ada seorang penolongpun bagi mereka.
| |
اَف َمَنۡ كَانَ عَلٰى بَيِّن َةٍ مِّنۡ رَّبِّهٖ ك َمَنۡ زُيِّنَ لَهٗ سُوۡٓءُ عَمَلِهٖ وَاتَّبَعُوۡۤا اَهۡوَآءَه ُمۡ ١٤ 14. Maka apakah orang yang berpegang pada keterangan yang datang dari Rabbnya sama dengan orang yang (shaitan) menjadikan dia memandang baik perbuatannya yang buruk itu dan mengikuti hawa nafsunya?
| |
مَثَلُ ال ۡجَـنَّةِ الَّتِىۡ وُعِدَ الۡمُتَّقُوۡنَؕ فِيۡهَاۤ اَنۡه ٰرٌ مِّنۡ مَّآءٍ غَيۡرِ اٰس ِنٍ ۚ وَاَنۡه ٰرٌ مِّنۡ لَّبَنٍ لَّمۡ يَتَغَيَّرۡ طَعۡمُهٗ ۚ وَاَنۡه ٰرٌ مِّنۡ خَمۡرٍ لَّذَّةٍ لِّلشّٰرِبِيۡنَ ۚ وَاَنۡه ٰرٌ مِّنۡ عَس َلٍ مُّصَ فًّى ؕ وَلَهُمۡ فِيۡهَا مِنۡ كُلِّ الثَّمَرٰتِ وَمَغۡفِر َةٌ مِّنۡ رَّبِّهِمۡؕ كَمَنۡ هُوَ خَال ِدٌ فِى النَّارِ وَسُقُوۡا مَآءً حَمِي ۡمًا فَقَطَّعَ اَمۡعَآءَهُمۡ ١٥ 15. (Apakah) perumpamaan (penghuni) jannah yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa yang di dalamnya ada sungai-sungai dari air yang tiada berubah rasa dan baunya, sungai-sungai dari air susu yang tidak berubah rasanya, sungai-sungai dari khamar yang lezat rasanya bagi peminumnya dan sungai-sungai dari madu yang disaring; dan mereka memperoleh di dalamnya segala macam buah-buahan dan ampunan dari Rabb mereka, sama dengan orang yang kekal dalam jahannam dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong ususnya?
| |
وَمِنۡه ُمۡ مَّنۡ يَّسۡتَمِعُ اِلَيۡكَۚ حَتّٰٓى اِذَا خَرَجُوۡا مِنۡ عِنۡدِكَ
قَالُوۡا لِلَّذِيۡنَ اُوۡتُوا الۡعِلۡمَ مَاذَا قَالَ اٰنِفًا
اُولٰٓٮِٕكَ الَّذِيۡنَ طَبَعَ اللّٰهُ عَلٰى قُلُوۡبِهِمۡ وَ اتَّبَعُوۡۤا
اَهۡوَآءَهُمۡ ١٦ 16. Dan di antara mereka ada orang yang mendengarkan perkataanmu sehingga apabila mereka keluar dari sisimu orang-orang berkata kepada orang yang telah diberi ilmu pengetahuan (sahabat-sahabat Nabi): "Apakah yang dikatakannya tadi?" Mereka itulah orang-orang yang dikunci mati hati mereka oleh Allah dan mengikuti hawa nafsu mereka.
| |
وَالَّذِيۡنَ اهۡتَدَوۡا زَادَهُمۡ ه ُدًى وَّاٰتٰٮهُمۡ ت َقۡوٰٮهُمۡ ١٧ 17. Dan orang-orang yang mau menerima petunjuk, Allah menambah petunjuk kepada mereka dan memberikan balasan ketaqwaannya.
| |
فَهَلۡ يَنۡظُرُوۡنَ اِلَّا السَّاعَةَ اَنۡ تَاۡتِيَه ُمۡ بَغۡت َةً ۚ فَق َدۡ جَآءَ اَشۡرَاطُهَا ۚ ف َاَنّٰى لَهُمۡ اِذَا جَآءَتۡهُمۡ ذِكۡرٰٮهُمۡ ١٨ 18. Maka tidaklah yang mereka tunggu-tunggu melainkan hari kiamat (yaitu) kedatangannya kepada mereka dengan tiba-tiba, karena sesungguhnya telah datang tanda-tandanya. Maka apakah faedahnya bagi mereka kesadaran mereka itu apabila Kiamat sudah datang?
| |
فَاعۡلَمۡ اَنَّهٗ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا اللّٰهُ وَاسۡتَغۡفِرۡ لِ ذَنۡۢبِكَ وَلِلۡمُؤۡمِنِيۡنَ وَ الۡمُؤۡمِنٰتِ ؕ وَاللّٰهُ يَعۡلَمُ مُتَقَلَّبَكُمۡ وَمَثۡوٰٮكُمۡ ١٩ 19. Maka ketahuilah, bahwa sesungguhnya tidak ada Ilah (sesembahan, tuhan) selain Allah dan mohonlah ampunan bagi dosamu dan bagi (dosa) orang-orang mukmin, laki-laki dan perempuan. Dan Allah mengetahui tempat kamu berusaha dan tempat kamu tinggal.
| |
وَيَقُوۡلُ الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا لَوۡلَا نُزِّلَتۡ سُوۡر َةٌ ۚ فَاِذَاۤ اُنۡزِلَتۡ سُوۡر َةٌ مُّحۡكَم َةٌ وَّذُكِرَ فِيۡهَا الۡقِتَالُۙ رَاَيۡتَ الَّذِيۡنَ فِىۡ قُلُوۡبِه ِمۡ مَّر َضٌ يَّنۡظُرُوۡنَ اِلَيۡكَ نَظَرَ الۡمَغۡشِىِّ عَلَيۡهِ مِنَ الۡمَوۡتِؕ فَاَوۡلٰى لَهُمۡۚ ٢٠ Ancaman terhadap orang-orang munafiq dan orang-orang murtad20. Dan orang-orang yang beriman berkata: "Mengapa tiada diturunkan suatu surat?" Maka apabila diturunkan suatu surat[1392]yang jelas maksudnya dan disebutkan di dalamnya (perintah) perang, kamu lihat orang-orang yang ada penyakit di dalam hatinya memandang kepadamu seperti pandangan orang yang pingsan karena takut mati, dan kecelakaanlah bagi mereka.
| [1392]. Yang dimaksud dengan surat di sini ialah surat yang berisi perintah untuk memerangi orang-orang kafir.
| |
طَاع َةٌ وَّقَو ۡلٌ مَّعۡرُو ۡفٌ فَاِذَا عَزَمَ الۡاَمۡرُ فَلَوۡ صَدَقُوا اللّٰهَ لَـكَانَ خَيۡرًا لَّهُمۡۚ ٢١ 21. Ta'at dan mengucapkan perkataan yang baik (adalah lebih baik bagi mereka). Apabila telah tetap perintah perang (mereka tidak menyukainya). Tetapi jikalau mereka benar (imannya) terhadap Allah, niscaya yang demikian itu lebih baik bagi mereka.
| |
فَهَلۡ عَسَيۡتُمۡ اِنۡ تَوَلَّيۡتُمۡ اَنۡ تُفۡسِدُوۡا فِى الۡاَرۡضِ وَتُقَطِّعُوۡۤا اَرۡحَامَكُمۡ ٢٢ 22. Maka apakah kiranya jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan memutuskan hubungan kekeluargaan?
| |
اُولٰٓٮِٕكَ الَّذِيۡنَ لَعَنَهُمُ اللّٰهُ فَا َصَمَّهُمۡ وَاَعۡمٰٓى ا َبۡصَارَهُمۡ ٢٣ 23. Mereka itulah orang-orang yang dila'nati Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya penglihatan mereka.
| |
اَفَلَا يَتَدَبَّرُوۡنَ الۡقُرۡاٰنَ اَمۡ عَلٰى قُلُوۡبٍ اَ قۡفَالُهَا ٢٤ 24. Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Quran ataukah hati mereka terkunci?
| |
اِنَّ الَّذِيۡنَ ارۡتَدُّوۡا عَلٰٓى ا َدۡبَارِه ِمۡ مِّنۡۢ بَعۡدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُمُ الۡهُدَىۙ الشَّيۡطٰنُ سَوَّلَ لَهُمۡ ؕ وَاَمۡلٰى لَهُمۡ ٢٥ 25. Sesungguhnya orang-orang yang kembali ke belakang (kepada kekafiran) sesudah petunjuk itu jelas bagi mereka, syaitan telah menjadikan mereka mudah (berbuat dosa) dan memanjangkan angan-angan mereka.
| |
ذٰلِكَ ب ِاَنَّهُمۡ
قَالُوۡا لِلَّذِيۡنَ كَرِهُوۡا مَا نَزَّلَ اللّٰهُ سَنُطِيۡعُكُمۡ فِىۡ
بَعۡضِ الۡاَمۡرِ ۖۚ وَاللّٰهُ يَعۡلَمُ اِسۡرَارَهُمۡ
٢٦ 26. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka (orang-orang munafik) itu berkata kepada orang-orang yang benci kepada apa yang diturunkan Allah (orang-orang Yahudi): "Kami akan mematuhi kamu dalam beberapa urusan", sedang Allah mengetahui rahasia mereka.
| |
فَكَيۡفَ اِذَا تَوَفَّتۡهُمُ الۡمَلٰٓٮِٕكَةُ يَضۡرِبُوۡنَ وُجُوۡهَهُمۡ وَا َدۡبَارَهُمۡ ٢٧ 27. Bagaimanakah (keadaan mereka) apabila malaikat mencabut nyawa mereka seraya memukul-mukul muka mereka dan punggung mereka?
| |
ذٰلِكَ ب ِاَنَّهُمُ اتَّبَعُوۡا مَاۤ اَسۡخَطَ اللّٰهَ وَكَرِهُوۡا رِضۡوَانَهٗ فَاَحۡبَطَ اَعۡمَالَهُمۡ ٢٨ 28. Yang demikian itu adalah karena sesungguhnya mereka mengikuti apa yang menimbulkan kemurkaan Allah dan karena mereka membenci keridhaan-Nya, sebab itu Allah menghapus (pahala) amal-amal mereka.
| |
اَمۡ حَسِبَ الَّذِيۡنَ فِىۡ قُلُوۡبِه ِمۡ مَّرَضٌ اَنۡ ل َّنۡ يُّخۡرِجَ اللّٰهُ اَضۡغَانَهُمۡ ٢٩ 29. Atau apakah orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya mengira bahwa Allah tidak akan menampakkan kedengkian mereka ?
| |
وَلَوۡ نَشَآءُ لَاَرَيۡنٰكَهُمۡ فَلَعَرَفۡتَه ُمۡ بِسِيۡمٰهُمۡؕ وَلَتَعۡر ِفَنَّهُمۡ فِىۡ لَحۡنِ الۡقَوۡلِؕ وَاللّٰهُ يَعۡلَمُ اَعۡمَالَكُمۡ ٣٠ 30. Dan kalau Kami kehendaki, niscaya Kami tunjukkan mereka kepadamu sehingga kamu benar-benar dapat mengenal mereka dengan tanda-tandanya. Dan kamu benar-benar akan mengenal mereka dari kiasan-kiasan perkataan mereka dan Allah mengetahui perbuatan-perbuatan kamu.
| |
وَلَـن َبۡل ُوَنَّكُمۡ حَتّٰى نَعۡلَمَ الۡمُجٰهِدِيۡنَ مِنۡكُمۡ وَالصّٰبِرِيۡنَ ۙ وَن َبۡلُوَا۟ اَخۡبَارَكُمۡ ٣١ 31. Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menguji kamu agar Kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan bersabar di antara kamu, dan agar Kami menyatakan (baik buruknya) hal ihwalmu.
| |
اِنَّ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا وَصَدُّوۡا عَنۡ سَبِيۡلِ اللّٰهِ وَشَآقُّوا الرَّسُوۡلَ مِنۡۢ بَعۡدِ مَا تَبَيَّنَ لَهُمُ الۡهُدٰىۙ لَنۡ يَّضُرُّوا اللّٰهَ شَيۡــ ـًٔا ؕ وَسَيُحۡبِطُ اَعۡمَالَهُمۡ ٣٢ 32. Sesungguhnya orang-orang kafir dan (yang) menghalangi manusia dari jalan Allah serta memusuhi Rasul setelah petunjuk itu jelas bagi mereka, mereka tidak dapat memberi mudharat kepada Allah sedikitpun. Dan Allah akan menghapuskan (pahala) amal-amal mereka.
| |
يٰۤاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡۤا اَطِيۡعُوا اللّٰهَ وَاَطِيۡعُوا الرَّسُوۡلَ وَلَا ت ُبۡطِلُوۡۤا اَعۡمَالَـكُمۡ ٣٣ 33. Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul dan janganlah kamu merusakkan (pahala) amal-amalmu.
| |
اِنَّ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا وَصَدُّوۡا عَنۡ سَبِيۡلِ اللّٰهِ ثُمَّ مَاتُوۡا وَهُمۡ كُفَّ ارٌ فَ لَنۡ يَّغۡفِرَ اللّٰهُ لَهُمۡ ٣٤ 34. Sesungguhnya orang-orang kafir dan (yang) menghalangi manusia dari jalan Allah kemudian mereka mati dalam keadaan kafir, maka sekali-kali Allah tidak akan memberi ampun kepada mereka.
| |
فَلَا تَهِنُوۡا وَت َدۡعُوۡۤا اِلَى السَّلۡمِۖ و َاَنۡـتُمُ الۡاَعۡلَوۡنَۖ وَاللّٰهُ مَعَكُمۡ وَ لَنۡ يَّتِـرَكُمۡ اَعۡمَالَـكُمۡ ٣٥ 35. Janganlah kamu lemah dan minta damai padahal kamulah yang di atas dan Allah pun bersamamu dan Dia sekali-kali tidak akan mengurangi pahala amal-amalmu.
| |
اِنَّمَا الۡحَيٰوةُ الد ُّنۡيَا لَع ِبٌ وَّلَه ۡوٌ ؕ وَاِنۡ تُؤۡمِنُوۡا وَتَتَّقُوۡا يُؤۡتِكُمۡ اُجُوۡرَكُمۡ وَلَا يَسۡــَٔــلۡكُمۡ اَمۡوَالَكُمۡ ٣٦ 36. Sesungguhnya kehidupan dunia hanyalah permainan dan senda gurau. Dan jika kamu beriman dan bertakwa, Allah akan memberikan pahala kepadamu dan Dia tidak akan meminta harta-hartamu.
| |
اِنۡ يَّسۡـَٔــلۡكُمُوۡهَا فَيُحۡفِكُمۡ ت َبۡخَلُوۡا وَيُخۡر ِجۡ اَضۡغَانَكُمۡ ٣٧ 37. Jika Dia meminta harta kepadamu lalu mendesak kamu (supaya memberikan semuanya) niscaya kamu akan kikir dan Dia akan menampakkan kedengkianmu.
| |
هٰ ۤاَنۡـتُمۡ هٰٓؤُلَاۤءِ ت ُدۡعَوۡنَ ل ِتُنۡفِقُوۡا فِىۡ سَبِيۡلِ اللّٰهِ ۚ ف َمِنۡكُمۡ مَّنۡ يَّبۡخَلُ ۚ وَ مَنۡ يَّبۡخَلۡ ف َاِنَّمَا ي َبۡخَلُ عَنۡ نَّـفۡسِهٖ ؕ وَاللّٰهُ الۡغَنِىُّ و َاَنۡـتُمُ الۡفُقَرَآءُ ۚ و َاِنۡ تَتَوَلَّوۡا يَسۡتَ ـبۡدِلۡ قَوۡمًا غَيۡرَكُمۡ ۙ ثُمَّ لَا يَكُوۡنُوۡۤا اَمۡثَالَـكُم ٣٨ 38. Ingatlah, kamu ini orang-orang yang diajak untuk menafkahkan (hartamu) pada jalan Allah. Maka di antara kamu ada yang kikir, dan siapa yang kikir sesungguhnya dia hanyalah kikir terhadap dirinya sendiri. Dan Allah-lah yang Maha Kaya sedangkan kamulah orang-orang yang berkehendak (kepada-Nya); dan jika kamu berpaling niscaya Dia akan mengganti (kamu) dengan kaum yang lain; dan mereka tidak akan seperti kamu ini.
| |
اِنَّا فَتَحۡنَا لَكَ فَت ۡحًا مُّبِيۡنًا ۙ ١ PERDAMAIAN HUDAIBIYAH ADALAH SUATU KEMENANGAN YANG BESAR BAGI KAUM MUSLIMIN Kabar gembira kepada Nabi Muhammad saw. dan kaum muslimin1. Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata[1393],
| [1393]. Menurut pendapat sebagian ahli Tafsir yang dimaksud dengan kemenangan itu ialah kemenangan penaklukan Mekah, dan ada yang mengatakan penaklukan negeri Rum dan ada pula yang mengatakan Perdamaian Hudaibiyah. Tetapi kebanyakan ahli Tafsir berpendapat bahwa yang dimaksud di sini ialah Perdamaian Hudaibiyah.
| |
لِّيَـغۡفِرَ لَكَ اللّٰهُ مَا تَقَدَّمَ مِنۡ ذَنۡۢبِكَ وَ مَا تَاَخَّرَ وَي ُتِمَّ نِعۡمَتَهٗ عَلَيۡكَ وَيَهۡدِيَكَ صِرَ اطًا مُّسۡتَقِيۡ مًا ۙ ٢ 2. supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmat-Nya atasmu dan memimpin kamu kepada jalan yang lurus,
| |
وَّ يَنۡصُرَكَ اللّٰهُ نَصۡرًا عَزِيۡزًا ٣ 3. dan supaya Allah menolongmu dengan pertolongan yang kuat (banyak).
| |
هُوَ الَّذِىۡۤ اَنۡزَلَ السَّكِيۡنَةَ فِىۡ قُلُوۡبِ الۡمُؤۡمِنِيۡنَ لِيَزۡدَادُوۡۤا اِيۡمَ انًا مَّعَ اِيۡمَانِهِمۡ ؕ وَلِلّٰهِ جُنُوۡدُ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِؕ وَكَانَ اللّٰهُ عَلِيۡمًا حَكِيۡمًا ۙ ٤ 4. Dia-lah yang telah menurunkan ketenangan ke dalam hati orang-orang mukmin supaya keimanan mereka bertambah di samping keimanan mereka (yang telah ada). Dan kepunyaan Allah-lah tentara langit dan bumi[1394]dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana,
| [1394]. Yang dimaksud dengan tentara langit dan bumi ialah penolong yang dijadikan Allah untuk orang-orang mukmin seperti malaikat-malaikat, binatang-binatang, angin taufan dan sebagainya,
| |
لِّي ُدۡخِلَ الۡمُؤۡمِنِيۡنَ وَالۡمُؤۡمِنٰتِ جَنّٰتٍ ت َجۡرِىۡ مِنۡ تَحۡتِهَا الۡاَنۡهٰرُ خٰلِدِيۡنَ فِيۡهَا وَيُكَفِّرَ عَنۡهُمۡ سَيِّاٰتِهِمۡؕ وَكَانَ ذٰ لِكَ عِنۡدَ اللّٰهِ فَوۡزًا عَظِيۡ مًا ۙ ٥ 5. supaya Dia memasukkan orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dan supaya Dia menutupi kesalahan-kesalahan mereka. Dan yang demikian itu adalah keberuntungan yang besar di sisi Allah,
| |
وَّيُعَذِّبَ الۡمُنٰفِقِيۡنَ وَالۡمُنٰفِقٰتِ وَالۡمُشۡرِكِيۡنَ وَ الۡمُشۡرِكٰتِ ال ظَّآنِّيۡنَ بِاللّٰهِ ظَنَّ السَّوۡءِؕ عَلَيۡهِمۡ دَآٮِٕرَةُ السَّوۡءِ ۚ وَ غَضِبَ اللّٰهُ عَلَيۡهِمۡ وَلَعَنَهُمۡ وَاَعَدَّ لَهُمۡ ج َهَنَّمَؕ وَسَآءَتۡ مَصِيۡ رًا ٦ 6. dan supaya Dia mengazab orang-orang munafik laki-laki dan perempuan dan orang-orang musyrik laki-laki dan perempuan yang mereka itu berprasangka buruk terhadap Allah. Mereka akan mendapat giliran (kebinasaan) yang amat buruk dan Allah memurkai dan mengutuk mereka serta menyediakan bagi mereka neraka Jahannam. Dan (neraka Jahannam) itulah sejahat-jahat tempat kembali.
| |
وَلِلّٰهِ جُنُوۡدُ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِؕ وَكَانَ اللّٰهُ عَزِيۡزًا حَكِيۡمًا ٧ 7. Dan kepunyaan Allah-lah tentara langit dan bumi[1395]. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
| [1395]. Lihat no. [1394].
| |
اِنَّاۤ اَرۡسَلۡنٰكَ شَاه ِدًا وَّمُبَشّ ِرًا وَّنَذِيۡرًا ۙ ٨ Terjadinya Bai'atur Ridhwan8. Sesungguhnya Kami mengutus kamu sebagai saksi, pembawa berita gembira dan pemberi peringatan,
| |
لِّـتُؤۡمِنُوۡا بِاللّٰهِ وَ رَسُوۡلِهٖ وَتُعَزِّرُوۡهُ وَتُوَقِّرُوۡهُ ؕ وَتُسَبِّحُوۡهُ بُكۡر َةً وَّاَصِيۡلًا ٩ 9. supaya kamu sekalian beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, menguatkan (agama)Nya, membesarkan-Nya. Dan bertasbih kepada-Nya di waktu pagi dan petang.
| |
اِنَّ الَّذِيۡنَ يُبَايِعُوۡنَكَ اِنَّمَا يُبَايِعُوۡنَ اللّٰهَ ؕ يَدُ اللّٰهِ فَوۡقَ اَيۡدِيۡهِمۡ ۚ فَ مَنۡ نَّكَثَ ف َاِنَّمَا يَنۡكُثُ عَلٰى نَفۡسِهٖۚ وَمَنۡ اَوۡفٰى بِمَا عٰهَدَ عَلَيۡهُ اللّٰهَ فَسَيُؤۡتِيۡهِ ا َجۡرًا عَظِيۡ مًا ١٠ 10. Bahwasanya orang-orang yang berjanji setia kepada kamu sesungguhnya mereka berjanji setia kepada Allah[1396]. Tangan Allah di atas tangan mereka[1397], maka barangsiapa yang melanggar janjinya niscaya akibat ia melanggar janji itu akan menimpa dirinya sendiri dan barangsiapa menepati janjinya kepada Allah maka Allah akan memberinya pahala yang besar.
| [1396]. Pada bulan Zulkaidah tahun keenam Hijriyyah Nabi Muhammad s.a.w. beserta pengikut-pengikutnya hendak mengunjungi Mekkah untuk melakukan 'umrah dan melihat keluarga-keluarga mereka yang telah lama ditinggalkan. Sesampai di Hudaibiyah beliau berhenti dan mengutus Utsman bin Affan lebih dahulu ke Mekah untuk menyampaikan maksud kedatangan beliau dan kamu muslimin. Mereka menanti-nanti kembalinya Utsman, tetapi tidak juga datang karena Utsman ditahan oleh kaum musyrikin kemudian tersiar lagi kabar bahwa Utsman telah dibunuh. Karena itu Nabi menganjurkan agar kamu muslimin melakukan bai'ah (janji setia) kepada beliau. Merekapun mengadakan janji setia kepada Nabi dan mereka akan memerangi kamu Quraisy bersama Nabi sampai kemenangan tercapai. Perjanjian setia ini telah diridhai Allah sebagaimana tersebut dalam ayat 18 surat ini, karena itu disebut Bai'atur Ridwan. Bai'atur Ridwan ini menggetarkan kaum musyrikin, sehingga mereka melepaskan Utsman dan mengirim utusan untuk mengadakan perjanjian damai dengan kaum muslimin. Perjanjian ini terkenal dengan Shulhul Hudaibiyah. [1397]. Orang yang berjanji setia biasanya berjabatan tangan. Caranya berjanji setia dengan Rasul ialah meletakkan tangan Rasul di atas tangan orang yang berjanji itu. Jadi maksud tangan Allah di atas mereka ialah untuk menyatakan bahwa berjanji dengan Rasulullah sama dengan berjanji dengan Allah. Jadi seakan-akan Allah di atas tangan orang-orang yang berjanji itu. Hendaklah diperhatikan bahwa Allah Maha Suci dari segala sifat-sifat yang menyerupai makhluknya.
| |
سَيَـقُوۡلُ
لَكَ الۡمُخَلَّفُوۡنَ مِنَ الۡاَعۡرَابِ شَغَلَـتۡنَاۤ اَمۡوَالُـنَا
وَاَهۡلُوۡنَا فَاسۡتَغۡفِرۡ لَـنَا ۚ يَقُوۡلُوۡنَ بِاَلۡسِنَتِه ِمۡ مَّا لَـيۡسَ فِىۡ قُلُوۡبِهِمۡؕ قُلۡ فَ مَنۡ يَّمۡلِكُ لَـك ُمۡ مِّنَ
اللّٰهِ شَيۡـًٔــا اِنۡ اَرَادَ بِكُمۡ ضَرًّا اَوۡ اَرَادَ بِكُمۡ
نَفۡعًا ؕ بَلۡ كَانَ اللّٰهُ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ خَبِيۡرًا
١١ Celaan terhadap orang-orang yang takut berperang11. Orang-orang Badwi yang tertinggal (tidak turut ke Hudaibiyah) akan mengatakan: "Harta dan keluarga kami telah merintangi kami, maka mohonkanlah ampunan untuk kami"; mereka mengucapkan dengan lidahnya apa yang tidak ada dalam hatinya. Katakanlah : "Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah jika Dia menghendaki kemudharatan bagimu atau jika Dia menghendaki manfaat bagimu. Sebenarnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
| |
بَلۡ ظ َنَـنۡـتُمۡ اَنۡ ل َّنۡ يَّـنۡقَلِبَ الرَّسُوۡلُ وَالۡمُؤۡمِنُوۡنَ اِلٰٓى اَهۡلِيۡهِمۡ اَب َدًا وَّزُيِّنَ ذٰ لِكَ فِىۡ قُلُوۡبِكُمۡ وَظ َنَنۡتُمۡ ظَنَّ السَّوۡءِ ۖۚ و َكُنۡـتُمۡ قَو ۡمًا ۢ بُوۡ رًا ١٢ 12. Tetapi kamu menyangka bahwa Rasul dan orang-orang mukmin tidak sekali-kali akan kembali kepada keluarga mereka selama-lamanya dan syaitan telah menjadikan kamu memandang baik dalam hatimu persangkaan itu, dan kamu telah menyangka dengan sangkaan yang buruk dan kamu menjadi kaum yang binasa.
| |
وَمَنۡ لَّمۡ يُؤۡ مِنۡۢ بِاللّٰهِ وَرَسُوۡلِهٖ ف َاِنَّاۤ اَعۡت َدۡنَا لِلۡكٰفِرِيۡنَ سَعِيۡ رًا ١٣ 13. Dan barangsiapa yang tidak beriman kepada Allah dan Rasul-Nya maka sesungguhnya Kami menyediakan untuk orang-orang yang kafir neraka yang bernyala-nyala.
| |
وَلِلّٰهِ مُلۡكُ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِؕ يَغۡفِرُ لِ مَنۡ يَّشَآءُ وَيُعَذِّبُ مَنۡ يَّشَآءُ ؕ وَكَانَ اللّٰهُ غَفُوۡرًا رَّحِيۡ مًا ١٤ 14. Dan hanya kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi. Dia memberikan ampun kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan mengazab siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
| |
سَيَـقُوۡلُ الۡمُخَلَّفُوۡنَ ا ِذَا انْطَل َقۡتُمۡ اِلٰى مَغَانِمَ لِتَاۡخُذُوۡهَا ذَرُوۡنَا نَـتَّبِعۡكُمۡ ۚ يُرِيۡدُوۡنَ اَنۡ يُّبَدِّلُوۡا كَلٰمَ اللّٰهِ ؕ قُلْ لَّنۡ تَتَّبِعُوۡنَا كَذٰلِكُمۡ قَالَ اللّٰهُ مِنۡ قَبۡلُ ۚ فَسَيَقُوۡلُوۡنَ بَلۡ تَحۡسُدُوۡنَـنَا ؕ بَلۡ كَانُوۡا لَا يَفۡقَهُوۡنَ اِلَّا قَلِيۡ لًا ١٥ 15. Orang-orang Badwi yang tertinggal itu akan berkata apabila kamu berangkat untuk mengambil barang rampasan[1398]: "Biarkanlah kami, niscaya kami mengikuti kamu"; mereka hendak merobah janji Allah. Katakanlah: "Kamu sekali-kali tidak (boleh) mengikuti kami; demikian Allah telah menetapkan sebelumnya"; mereka akan mengatakan: "Sebenarnya kamu dengki kepada kami." Bahkan mereka tidak mengerti melainkan sedikit sekali.
| [1398]. Maksudnya: berangkat untuk pergi berperang.
| |
قُلْ لِّلۡمُخَلَّفِيۡنَ مِنَ الۡاَعۡرَابِ سَت ُدۡعَوۡنَ اِلٰى قَوۡمٍ اُولِىۡ بَا ۡسٍ شَدِي ۡدٍ تُقَاتِلُوۡنَهُمۡ اَوۡ يُسۡلِمُوۡنَ ۚ ف َاِنۡ تُطِيۡـعُوۡا يُـؤۡتِكُمُ اللّٰهُ ا َجۡرًا حَس َنًا ۚ وَاِنۡ تَتَـوَلَّوۡا كَمَا تَوَلَّيۡـت ُمۡ مِّنۡ قَبۡلُ يُعَذّ ِبۡكُمۡ عَذَابًا اَ لِيۡمًا ١٦ 16. Katakanlah kepada orang-orang Badwi yang tertinggal: "Kamu akan diajak untuk (memerangi) kaum yang mempunyai kekuatan yang besar, kamu akan memerangi mereka atau mereka menyerah (masuk Islam). Maka jika kamu patuhi (ajakan itu) niscaya Allah akan memberikan kepadamu pahala yang baik dan jika kamu berpaling sebagaimana kamu telah berpaling sebelumnya, niscaya Dia akan mengazab kamu dengan azab yang pedih."
| |
لَيۡسَ عَلَى الۡاَعۡمٰى حَر َجٌ وَّلَا عَلَى الۡاَعۡرَجِ حَر َجٌ وَّلَا عَلَى الۡمَرِيۡضِ حَر َجٌ ؕ وَ مَنۡ يُّطِعِ اللّٰهَ وَرَسُوۡلَهٗ ي ُدۡخِلۡهُ جَنّٰتٍ ت َجۡرِىۡ مِنۡ تَحۡتِهَا الۡاَنۡهٰرُۚوَ مَنۡ يَّتَوَلَّ يُعَذّ ِبۡهُ عَذَابًا اَلِيۡمًا ١٧ 17. Tiada dosa atas orang-orang yang buta dan atas orang yang pincang dan atas orang yang sakit (apabila tidak ikut berperang). Dan barangsiapa yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya; niscaya Allah akan memasukkannya ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai dan barang siapa yang berpaling niscaya akan diazab-Nya dengan azab yang pedih.
| |
لَـق َدۡ رَضِىَ اللّٰهُ عَنِ الۡمُؤۡمِنِيۡنَ اِذۡ يُبَايِعُوۡنَكَ تَحۡتَ الشَّجَرَةِ فَعَلِمَ مَا فِىۡ قُلُوۡبِهِمۡ ف َاَنۡزَلَ السَّكِيۡنَةَ عَلَيۡهِمۡ وَاَثَابَهُمۡ فَت ۡحًا قَرِيۡ بًا ۙ ١٨ Allah meridlai orang-orang yang mangadakan Bai'atur Ridhwan dan menjanjikan kemenangan bagi kaum muslimin18. Sesungguhnya Allah telah ridha terhadap orang-orang mukmin ketika mereka berjanji setia kepadamu di bawah pohon[1399], maka Allah mengetahui apa yang ada dalam hati mereka lalu menurunkan ketenangan atas mereka dan memberi balasan kepada mereka dengan kemenangan yang dekat (waktunya)[1400].
| [1399]. Lihat no. [1396]. [1400]. Yang dimaksud dengan kemenangan yang dekat ialah kemenangan kaum muslimin pada perang Khaibar.
| |
وَّمَغَانِمَ كَثِيۡر َةً يَّاۡخُذُوۡنَهَا ؕ وَكَانَ اللّٰهُ عَزِيۡزًا حَكِيۡ مًا ١٩ 19. Serta harta rampasan yang banyak yang dapat mereka ambil. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
| |
وَعَدَكُمُ اللّٰهُ مَغَانِمَ كَثِيۡر َةً تَاۡخُذُوۡنَهَا فَعَجَّلَ لَكُمۡ هٰذِهٖ وَكَفَّ اَيۡد ِىَ النَّاسِ عَنۡكُمۡۚ وَلِتَكُوۡنَ اٰيَةً لِّلۡمُؤۡمِنِيۡنَ وَيَهۡدِيَكُمۡ صِرَ اطًا مُّسۡتَقِيۡ مًاۙ ٢٠ 20. Allah menjanjikan kepada kamu harta rampasan yang banyak yang dapat kamu ambil, maka disegerakan-Nya harta rampasan ini untukmu[1401]dan Dia menahan tangan manusia dari (membinasakan)mu (agar kamu mensyukuri-Nya) dan agar hal itu menjadi bukti bagi orang-orang mukmin dan agar Dia menunjuki kamu kepada jalan yang lurus.
| [1401]. Maksudnya: Allah menjanjikan harta rampasan yang banyak kepada kaum muslimin, sebagai pendahuluan dari harta rampasan yang banyak yang dikaruniakan-Nya itu, Allah memberikan harta rampasan yang mereka peroleh pada perang Khaibar itu.
| |
وَّاُخۡرٰى لَمۡ ت َقۡدِرُوۡا عَلَيۡهَا ق َدۡ اَحَاطَ اللّٰهُ بِهَاؕ وَكَانَ اللّٰهُ عَلٰى كُلِّ شَى ۡءٍ قَدِيۡ رًا ٢١ 21. Dan (telah menjanjikan pula kemenangan-kemenangan) yang lain (atas negeri-negeri) yang kamu belum dapat menguasainya yang sungguh Allah telah menentukan-Nya[1402]. Dan adalah Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
| [1402]. Maksudnya: Allah telah menjanjikan kepada kaum muslimin untuk menaklukkan negeri-negeri yang lain yang di waktu itu mereka belum dapat menaklukkannya; tetapi negeri-negeri itu telah dipastikan Allah untuk ditaklukkan oleh kaum Muslimin dan dijaga-Nya dari penaklukan-penaklukan orang-orang lain. Janji Allah ini telah terbukti dengan ditaklukkannya negeri-negeri Persia dan Rumawi oleh kaum Muslimin.
| |
وَلَوۡ قَاتَلَـكُمُ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا لَوَلَّوُا الۡا َدۡبَارَ ثُمَّ لَا يَجِدُوۡنَ وَلِ يًّا وَّلَا نَصِيۡ رًا ٢٢ 22. Dan sekiranya orang-orang kafir itu memerangi kamu pastilah mereka berbalik melarikan diri ke belakang (kalah) kemudian mereka tiada memperoleh pelindung dan tidak (pula) penolong.
| |
سُنَّةَ اللّٰهِ الَّتِىۡ ق َدۡ خَلَتۡ مِنۡ قَبۡلُ ۖۚ و َلَنۡ تَجِدَ ل ِسُنَّةِ اللّٰهِ ت َبۡدِيۡ لًا ٢٣ 23. Sebagai suatu sunnatullah[1403]yang telah berlaku sejak dahulu, kamu sekali-kali tiada akan menemukan perubahan bagi sunnatullah itu.
| [1403]. Sunnatullah yaitu hukum Allah yang telah ditetapkanNya.
| |
وَهُوَ الَّذِىۡ كَفَّ اَيۡدِيَهُمۡ عَنۡكُمۡ وَاَيۡدِيَكُمۡ عَنۡه ُمۡ بِب َطۡنِ مَكَّةَ مِنۡۢ بَعۡدِ اَنۡ اَظۡفَرَكُمۡ عَلَيۡهِمۡؕ وَكَانَ اللّٰهُ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ بَصِيۡرًا ٢٤ 24. Dan Dia-lah yang menahan tangan mereka dari (membinasakan) kamu dan (menahan) tangan kamu dari (membinasakan) mereka di tengah kota Mekah sesudah Allah memenangkan kamu atas mereka, dan adalah Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
| |
هُمُ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا وَصَدُّوۡكُمۡ عَنِ الۡمَسۡجِدِ الۡحَـرَامِ وَالۡه َدۡىَ مَعۡكُوۡفًا اَنۡ يَّبۡلُغَ مَحِلَّهٗ ؕ وَلَوۡلَا رِجَ الٌ مُّؤۡمِنُوۡنَ وَنِسَا ٓءٌ مُّؤۡمِنٰتٌ لَّمۡ تَعۡلَمُوۡهُمۡ اَنۡ تَطَئُوْ هُمۡ فَتُصِيۡبَك ُمۡ مِّنۡه ُمۡ مَّعَرّ َةٌ ۢ بِغَيۡرِ عِلۡمٍ ۚ لِي ُدۡخِلَ اللّٰهُ فِىۡ رَحۡمَتِهٖ مَنۡ يَّشَآءُ ۚ لَوۡ تَزَيَّلُوۡا لَعَذّ َبۡنَا الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا مِنۡهُمۡ عَذَابًا اَ لِيۡمًا ٢٥ 25. Merekalah orang-orang yang kafir yang menghalangi kamu dari (masuk) Masjidil Haram dan menghalangi hewan korban sampai ke tempat (penyembelihan)nya. Dan kalau tidaklah karena laki-laki yang mukmin dan perempuan-perempuan yang mukmin yang tiada kamu ketahui, bahwa kamu akan membunuh mereka yang menyebabkan kamu ditimpa kesusahan tanpa pengetahuanmu (tentulah Allah tidak akan menahan tanganmu dari membinasakan mereka). Supaya Allah memasukkan siapa yang dikehendaki-Nya ke dalam rahmat-Nya. Sekiranya mereka tidak bercampur-baur, tentulah Kami akan mengazab orang-orang yag kafir di antara mereka dengan azab yang pedih.
| |
اِذۡ جَعَلَ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا فِىۡ قُلُوۡبِهِمُ الۡحَمِيَّةَ حَمِيَّةَ الۡجَـاهِلِيَّةِ ف َاَنۡزَلَ اللّٰهُ سَكِيۡنَـتَهٗ عَلٰى رَسُوۡلِهٖ وَعَلَى الۡمُؤۡمِنِيۡنَ وَاَلۡزَمَهُمۡ كَلِمَةَ التّ َقۡوٰى وَ كَانُوۡۤا اَحَقَّ بِهَا وَاَهۡلَهَاؕ وَكَانَ اللّٰهُ بِكُلِّ شَىۡءٍ عَلِيۡمًا ٢٦ 26. Ketika orang-orang kafir menanamkan dalam hati mereka kesombongan (yaitu) kesombongan jahiliyah lalu Allah menurunkan ketenangan kepada Rasul-Nya, dan kepada orang-orang mukmin dan Allah mewajibkan kepada mereka kalimat-takwa[1404]dan adalah mereka berhak dengan kalimat takwa itu dan patut memilikinya. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
| [1404]. Kalimat takwa ialah kalimat tauhid dan memurnikan ketaatan kepada Allah.
| |
لَـق َدۡ صَدَقَ اللّٰهُ رَسُوۡلَهُ الرُّءۡيَا بِالۡحَـقِّ ۚ لَـت َدۡخ ُلُنَّ الۡمَسۡجِدَ الۡحَـرَامَ اِنۡ شَآءَ اللّٰهُ اٰمِنِيۡنَۙ مُحَلِّقِيۡنَ رُءُوۡسَكُمۡ وَمُقَصِّرِيۡنَۙ لَا تَخَافُوۡنَؕ فَعَلِمَ مَا لَمۡ تَعۡلَمُوۡا فَجَعَلَ مِنۡ دُوۡنِ ذٰلِكَ فَت ۡحًا قَرِيۡبًا ٢٧ Kebenaran mimpi Nabi Muhammad saw. memasuki Mekah akan terbukti27. Sesungguhnya Allah akan membuktikan kepada Rasul-Nya, tentang kebenaran mimpinya dengan sebenarnya (yaitu) bahwa sesungguhnya kamu pasti akan memasuki Masjidil Haram, insya Allah dalam keadaan aman, dengan mencukur rambut kepala dan mengguntingnya, sedang kamu tidak merasa takut. Maka Allah mengetahui apa yang tiada kamu ketahui dan Dia memberikan sebelum itu kemenangan yang dekat[1405].
| [1405]. Selang beberapa lama sebelum terjadi Perdamaian Hudaibiyah Nabi Muhammad s.a.w. bermimpi bahwa beliau bersama para sahabatnya memasuki kota Mekah dan Masjidil Haram dalam keadaan sebahagian mereka bercukur rambut dan sebahagian lagi bergunting. Nabi mengatakan bahwa mimpi beliau itu akan terjadi nanti. Kemudian berita ini tersiar di kalangan kaum muslim, orang-orang munafik, orang-orang Yahudi dan Nasrani. Setelah terjadi perdamaian Hudaibiyah dan kaum muslimin waktu itu tidak sampai memasuki Mekah maka orang-orang munafik memperolok-olokkan Nabi dan menyatakan bahwa mimpi Nabi yang dikatakan beliau pasti akan terjadi itu adalah bohong belaka. Maka turunlah ayat ini yang menyatakan bahwa mimpi Nabi itu pasti akan menjadi kenyataan di tahun yang akan datang. Dan sebelum itu dalam waktu yang dekat Nabi akan menaklukkan kota Khaibar. Andaikata pada tahun terjadinya Perdamaian Hudaibiyah itu kaum muslim memasuki kota Mekah, maka dikhawatirkan keselamatan orang-orang yang menyembunyikan imannya yang berada dalam kota Mekah waktu itu.
| |
هُوَ
الَّذِىۡۤ اَرۡسَلَ رَسُوۡلَهٗ بِالۡهُدٰى وَدِيۡنِ الۡحَـقِّ
لِيُظۡهِرَهٗ عَلَى الدِّيۡنِ كُلِّهٖؕ وَكَفٰى بِاللّٰهِ شَهِيۡ دًا ؕ ٢٨ 28. Dia-lah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan agama yang hak agar dimenangkan-Nya terhadap semua agama. Dan cukuplah Allah sebagai saksi.
| |
مُحَمَّدٌ رَّسُوۡلُ اللّٰهِ ؕ وَالَّذِيۡنَ مَعَهٗۤ اَشِدَّآءُ عَلَى الۡكُفَّارِ رُحَمَآءُ بَيۡنَهُمۡ تَرٰٮهُمۡ رُكّ َعًا سُجّ َدًا يَّبۡتَغُوۡنَ فَض ۡلًا مِّنَ اللّٰهِ وَرِضۡوَ انًاسِيۡمَاهُمۡ فِىۡ وُجُوۡهِه ِمۡ مِّنۡ اَثَرِ السُّجُوۡدِ ؕ ذٰ لِكَ مَثَلُهُمۡ فِى التَّوۡرٰٮةِ ۛ ۖۚ وَمَثَلُهُمۡ فِى ال ۡاِنۡجِيۡلِ
ۛۚ كَزَرۡعٍ اَخۡرَجَ شَطْئَـهٗ فَاٰزَرَهٗ فَاسۡتَغۡلَظَ فَاسۡتَوٰى
عَلٰى سُوۡقِهٖ يُعۡجِبُ الزُّرَّاعَ لِيَـغِيۡظَ بِهِمُ الۡكُفَّارَ ؕ
وَعَدَ اللّٰهُ الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ مِنۡه ُمۡ مَّغۡفِر َةً وَّا َجۡرًا عَظِيۡمًا ٢٩ Sifat-sifat Nabi Muhammad saw. dan sahabat-sahabatnya di dalam Taurat dan Injil29. Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud[1406]. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang saleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar.
| [1406]. Maksudnya: pada air muka mereka kelihatan keimanan dan kesucian hati mereka.
| |
يٰۤاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا لَا تُقَدِّمُوۡا بَيۡنَ يَدَىِ اللّٰهِ وَرَسُوۡلِهٖ وَ اتَّقُوا اللّٰهَؕ اِنَّ اللّٰهَ سَمِيۡعٌ عَلِيۡمٌ ١ TATAKRAMA TERHADAP RASULULLAH SAW.1. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mendahului Allah dan Rasulnya[1407]dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
| [1407]. Maksudnya orang-orang mukmin tidak boleh menetapkan sesuatu hukum, sebelum ada ketetapan dari Allah dan RasulNya.
| |
يٰۤاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا لَا تَرۡفَعُوۡۤا اَصۡوَاتَكُمۡ فَوۡقَ صَو ۡتِ النَّبِىِّ وَلَا ت َجۡهَرُوۡا لَهٗ بِالۡقَوۡلِ كَجَهۡرِ بَعۡضِكُمۡ لِبَعۡضٍ اَنۡ تَحۡبَطَ اَعۡمَالُكُمۡ و َاَنۡـتُمۡ لَا تَشۡعُرُوۡنَ ٢ 2. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu meninggikan suaramu melebihi suara Nabi, dan janganlah kamu berkata kepadanya dengan suara yang keras, sebagaimana kerasnya suara sebagian kamu terhadap sebagian yang lain, supaya tidak hapus (pahala) amalanmu[1408], sedangkan kamu tidak menyadari.
| [1408]. Meninggikan suara lebih dari suara Nabi atau bicara keras terhadap Nabi adalah suatu perbuatan yang menyakiti Nabi. Karena itu terlarang melakukannya dan menyebabkan hapusnya amal perbuatan.
| |
اِنَّ الَّذِيۡنَ يَغُضُّوۡنَ اَصۡوَاتَهُمۡ عِنۡدَ رَسُوۡلِ اللّٰهِ اُولٰٓٮِٕكَ الَّذِيۡنَ امۡتَحَنَ اللّٰهُ قُلُوۡبَهُمۡ لِلتّ َقۡوٰىؕ لَه ُمۡ مَّغۡفِر َةٌ وَّا َجۡرٌ عَظِيۡمٌ ٣ 3. Sesungguhnya orang yang merendahkan suaranya di sisi Rasulullah mereka itulah orang-orang yang telah diuji hati mereka oleh Allah untuk bertakwa. Bagi mereka ampunan dan pahala yang besar.
| |
اِنَّ الَّذِيۡنَ يُنَادُوۡنَكَ مِنۡ وَّرَآءِ الۡحُجُرٰتِ اَكۡثَرُهُمۡ لَا يَعۡقِلُوۡنَ ٤ 4. Sesungguhnya orang-orang yang memanggil kamu dari luar kamar(mu) kebanyakan mereka tidak mengerti.
| |
وَلَوۡ اَنَّهُمۡ صَبَرُوۡا حَتّٰى تَخۡرُجَ اِلَيۡهِمۡ لَـكَانَ خَيۡرًا لَّهُمۡؕ وَاللّٰهُ غَفُوۡرٌ رَّحِيۡمٌ ٥ 5. Dan kalau sekiranya mereka bersabar sampai kamu keluar menemui mereka sesungguhnya itu lebih baik bagi mereka, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
| |
يٰۤاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡۤا اِنۡ جَآءَكُمۡ فَاس ِقٌ ۢ بِنَب َاٍ فَتَبَيَّنُوۡۤا اَنۡ تُصِيۡبُوۡا قَو ۡمًا ۢ بِجَهَال َةٍ فَتُصۡبِحُوۡا عَلٰى مَا فَعَلۡتُمۡ نٰدِمِيۡنَ ٦ PERATURAN-PERATURAN TENTANG PERGAULAN UMAT ISLAM Bagaimana menghadapi berita yang dibawa orang fasik6. Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.
| |
وَاعۡلَمُوۡۤا اَنَّ فِيۡكُمۡ رَسُوۡلَ اللّٰهِؕ لَوۡ يُطِيۡعُكُمۡ فِىۡ كَثِي ۡرٍ مِّنَ الۡاَمۡرِ لَعَنِتُّمۡ وَ لٰ ـكِنَّ
اللّٰهَ حَبَّبَ اِلَيۡكُمُ الۡاِيۡمَانَ وَزَيَّنَهٗ فِىۡ قُلُوۡبِكُمۡ
وَكَرَّهَ اِلَيۡكُمُ الۡكُفۡرَ وَالۡفُسُوۡقَ وَالۡعِصۡيَانَؕ
اُولٰٓٮِٕكَ هُمُ الرّٰشِدُوۡنَۙ ٧ 7. Dan ketahuilah olehmu bahwa di kalanganmu ada Rasulullah. Kalau ia menuruti kemauanmu dalam beberapa urusan benar-benarlah kamu mendapat kesusahan, tetapi Allah menjadikan kamu 'cinta' kepada keimanan dan menjadikan keimanan itu indah di dalam hatimu serta menjadikan kamu benci kepada kekafiran, kefasikan, dan kedurhakaan. Mereka itulah orang-orang yang mengikuti jalan yang lurus,
| |
فَض ۡلًا مِّنَ اللّٰهِ وَنِعۡم َةً ؕ وَاللّٰهُ عَلِيۡمٌ حَكِيۡ مٌ ٨ 8. sebagai karunia dan nikmat dari Allah. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
| |
وَاِنۡ طَآٮِٕفَتٰنِ مِنَ الۡمُؤۡمِنِيۡنَ اقۡتَتَلُوۡا فَاَصۡلِحُوۡا بَيۡنَهُمَاۚ فَ اِنۡۢ بَغَتۡ اِحۡدٰٮهُمَا عَلَى الۡاُخۡرٰى فَقَاتِلُوا الَّتِىۡ ت َبۡغِىۡ حَتّٰى تَفِىۡٓءَ اِلٰٓى اَمۡرِ اللّٰهِ ۚ ف َاِنۡ فَآءَتۡ فَاَصۡلِحُوۡا بَيۡنَهُمَا بِالۡع َدۡلِ وَا َقۡسِطُوۡا ؕ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الۡم ُقۡسِطِيۡنَ ٩ Cara menyelesaikan sengketa antara kaum Muslimin9. Dan kalau ada dua golongan dari mereka yang beriman itu berperang hendaklah kamu damaikan antara keduanya! Tapi kalau yang satu melanggar perjanjian terhadap yang lain, hendaklah yang melanggar perjanjian itu kamu perangi sampai surut kembali pada perintah Allah. Kalau dia telah surut, damaikanlah antara keduanya menurut keadilan, dan hendaklah kamu berlaku adil; sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil.
| |
اِنَّمَا الۡمُؤۡمِنُوۡنَ اِخۡو َةٌ فَاَصۡلِحُوۡا بَيۡنَ اَخَوَيۡكُمۡ ۚوَاتَّقُوا
اللّٰهَ لَعَلَّكُمۡ تُرۡحَمُوۡنَ
١٠ 10. Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat.
| |
يٰۤاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا لَا يَسۡخَرۡ قَو ۡمٌ مِّنۡ قَوۡمٍ عَسٰٓى اَنۡ يَّكُوۡنُوۡا خَي ۡرًا مِّنۡهُمۡ وَلَا نِسَا ٓءٌ مِّنۡ نِّسَآءٍ عَسٰٓى اَنۡ يَّكُنَّ خَي ۡرًا مِّن ۡهُنَّۚ وَلَا تَلۡمِزُوۡۤا اَنۡفُسَكُمۡ وَلَا تَنَابَزُوۡا بِالۡاَلۡقَابِؕ بِئۡسَ الِاسۡمُ الۡفُسُوۡقُ بَعۡدَ الۡاِيۡمَانِ ۚ وَمَنۡ لَّمۡ يَت ُبۡ فَاُولٰٓٮِٕكَ هُمُ الظّٰلِمُوۡنَ ١١ Larangan memperolokkan, berprasangka dan lain-lain11. Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri[1409]dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman[1410]dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.
| [1409]. Jangan mencela dirimu sendiri maksudnya ialah mencela antara sesama mukmin karana orang-orang mukmin seperti satu tubuh. [1410]. Panggilan yang buruk ialah gelar yang tidak disukai oleh orang yang digelari, seperti panggilan kepada orang yang sudah beriman, dengan panggilan seperti: hai fasik, hai kafir dan sebagainya.
| |
يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوا اجۡتَنِبُوۡا كَثِي ۡرًا مِّنَ ال ظَّنِّ اِنَّ بَعۡضَ ال ظَّنِّ اِث ۡمٌ وَّلَا تَجَسَّسُوۡا وَلَا يَغۡتَبْ بَّعۡضُك ُمۡ بَعۡضًا ؕ اَ يُحِبُّ اَحَدُكُمۡ اَنۡ يَّاۡكُلَ لَحۡمَ اَخِيۡهِ مَي ۡتًا فَكَرِهۡتُمُوۡهُ ؕ وَاتَّقُوا اللّٰهَ ؕ اِنَّ اللّٰهَ تَوَّابٌ رَّحِيۡمٌ ١٢ 12. Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.
| |
يٰۤاَيّ ُهَا النَّاسُ اِنَّا خَل َقۡنٰك ُمۡ مِّنۡ ذَك َرٍ وَّاُنۡثٰى وَجَعَلۡنٰكُمۡ شُعُو ۡبًا وَّقَبَآٮِٕلَ لِتَعَارَفُوۡا ؕ اِنَّ اَكۡرَمَكُمۡ عِنۡدَ اللّٰهِ اَ تۡقٰٮكُمۡ ؕ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيۡمٌ خَبِيۡ رٌ ١٣ Manusia diciptakan berbagai bangsa untuk saling kenal13. Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.
| |
قَالَتِ الۡاَعۡرَابُ ا ٰمَنَّا ؕ قُلْ لَّمۡ تُؤۡمِنُوۡا وَلٰ ـكِنۡ قُوۡلُوۡۤا اَسۡلَمۡنَا و َلَمَّا ي َدۡخُلِ الۡاِيۡمَانُ فِىۡ قُلُوۡبِكُمۡ ۚ و َاِنۡ تُطِيۡعُوا اللّٰهَ وَرَسُوۡلَهٗ لَا يَلِتۡك ُمۡ مِّنۡ اَعۡمَالِكُمۡ شَيۡـًٔــا ؕ اِنَّ اللّٰهَ غَفُوۡرٌ رَّحِيۡمٌ ١٤ Ciri-ciri iman yang sebenarnya14. Orang-orang Arab Badui itu berkata: "Kami telah beriman." Katakanlah: "Kamu belum beriman, tapi katakanlah 'kami telah tunduk', karena iman itu belum masuk ke dalam hatimu; dan jika kamu taat kepada Allah dan Rasul-Nya, Dia tidak akan mengurangi sedikitpun pahala amalanmu; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
| |
اِنَّمَا الۡمُؤۡمِنُوۡنَ الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا بِاللّٰهِ وَرَسُوۡلِهٖ ثُمَّ لَمۡ يَرۡتَابُوۡا وَجَاهَدُوۡا بِاَمۡوَالِهِمۡ و َاَنۡفُسِهِمۡ فِىۡ سَبِيۡلِ اللّٰهِ ؕ اُولٰٓٮِٕكَ هُمُ الصّٰدِقُوۡنَ ١٥ 15. Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu hanyalah orang-orang yang percaya (beriman) kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjuang (berjihad) dengan harta dan jiwa mereka pada jalan Allah. Mereka itulah orang-orang yang benar.
| |
قُلۡ
اَ تُعَلِّمُوۡنَ اللّٰهَ بِدِيۡـنِكُمۡ ؕ وَاللّٰهُ يَعۡلَمُ مَا فِى
السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الۡاَرۡضِؕ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَىۡءٍ عَلِيۡ مٌ ١٦ 16. Katakanlah: "Apakah kamu akan memberitahukan kepada Allah tentang agamamu, padahal Allah mengetahui apa yang di langit dan apa yang di bumi dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu?"
| |
يَمُنُّوۡنَ عَلَيۡكَ اَنۡ اَسۡلَمُوۡا ؕ قُلْ لَّا ت َمُنُّوۡا عَلَىَّ اِسۡلَامَك ُمۡ ۚ بَلِ اللّٰهُ ي َمُنُّ عَلَيۡكُمۡ اَنۡ هَدٰٮكُمۡ لِلۡاِيۡمَانِ اِنۡ كُنۡـتُمۡ صٰدِقِيۡنَ ١٧ 17. Mereka merasa telah memberi nikmat kepadamu dengan keislaman mereka. Katakanlah: "Janganlah kamu merasa telah memberi nikmat kepadaku dengan keislamanmu, sebenarnya Allah, Dialah yang melimpahkan nikmat kepadamu dengan menunjuki kamu kepada keimanan jika kamu adalah orang-orang yang benar."
| |
اِنَّ اللّٰهَ يَعۡلَمُ غَيۡبَ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِؕ وَاللّٰهُ بَصِي ۡرٌۢ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ ١٨ 18. Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang ghaib di langit dan bumi. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
| |
قٓ ۚ وَالۡقُرۡاٰنِ الۡمَجِيۡدِۚ ١ HARI KEBANGKITAN Pengingkaran kaum musyrikin terhadap kenabian Muhammad s.a.w. dan hari berbangkit1. Qaaf[1411]Demi Al Quran yang sangat mulia.
| [1411]. Lihat no. [10]. | |
بَلۡ عَجِبُوۡۤا اَنۡ جَآءَه ُمۡ مُّنۡذِرٌ مِّنۡهُمۡ فَقَالَ الۡكٰفِرُوۡنَ هٰذَا شَىۡءٌ عَجِيۡ بٌ ۚ ٢ 2. (Mereka tidak menerimanya) bahkan mereka tercengang karena telah datang kepada mereka seorang pemberi peringatan dari (kalangan) mereka sendiri, maka berkatalah orang-orang kafir :"Ini adalah suatu yang amat ajaib."
| |
ءَاِذَا مِتۡنَا و َكُنَّا تُرَ ابًا ۚ ذٰ لِكَ ر َجۡعٌ ۢ بَعِيۡ دٌ ٣ 3. Apakah kami setelah mati dan setelah menjadi tanah (kami akan kembali lagi) ?, itu adalah suatu pengembalian yang tidak mungkin.
| |
قَدۡ عَلِمۡنَا مَا تَنۡقُصُ الۡاَرۡضُ مِنۡهُمۡۚ و َعِنۡدَنَا كِتٰبٌ حَفِيۡظٌ ٤ 4. Sesungguhnya Kami telah mengetahui apa yang dihancurkan oleh bumi dari (tubuh-tubuh) mereka, dan pada sisi Kamipun ada kitab yang memelihara (mencatat).
| |
بَلۡ كَذَّبُوۡا بِالۡحَقِّ لَمَّا جَآءَهُمۡ فَهُمۡ فِىۡۤ اَم ۡرٍ مَّرِيۡجٍ ٥ 5. Sebenarnya, mereka telah mendustakan kebenaran tatkala kebenaran itu datang kepada mereka, maka mereka berada dalam keadaan kacau balau. | |
اَ فَلَمۡ يَنۡظُرُوۡۤا اِلَى السَّمَآءِ فَوۡقَهُمۡ كَيۡفَ بَنَيۡنٰهَا وَزَ يَّـنّٰهَا وَمَا لَهَا مِنۡ فُرُوۡ جٍ ٦ Kejadian-kejadian dalam alam membuktikan kebenaran adanya hari berbangkit6. Maka apakah mereka tidak melihat akan langit yang ada di atas mereka, bagaimana Kami meninggikannya dan menghiasinya dan langit itu tidak mempunyai retak-retak sedikitpun ?
| |
وَالۡاَرۡضَ مَد َدۡنٰهَا وَاَ لۡقَيۡنَا فِيۡهَا رَوَاسِىَ وَ اَنۡۢبَتۡنَا فِيۡهَا مِنۡ كُلِّ زَو ۡجٍۢ بَهِيۡ جٍ ۙ ٧ 7. Dan Kami hamparkan bumi itu dan Kami letakkan padanya gunung-gunung yang kokoh dan Kami tumbuhkan padanya segala macam tanaman yang indah dipandang mata,
| |
تَبۡصِر َةً وَّذِكۡرٰى لِكُلِّ ع َبۡدٍ مُّنِيۡ بٍ ٨ 8. untuk menjadi pelajaran dan peringatan bagi tiap-tiap hamba yang kembali (mengingat Allah).
| |
وَنَزَّلۡنَا مِنَ السَّمَآءِ مَا ٓءً مُّبٰـر َكًا فَ اَنۡۢبَـتۡـنَا بِهٖ جَنّٰتٍ وَّحَبَّ الۡحَصِيۡدِ ۙ ٩ 9. Dan Kami turunkan dari langit air yang banyak manfaatnya lalu Kami tumbuhkan dengan air itu pohon-pohon dan biji-biji tanaman yang diketam,
| |
وَالنَّخۡلَ بٰسِقٰتٍ لَّهَا طَلۡ ـعٌ نَّضِيۡدٌ ۙ ١٠ 10. dan pohon kurma yang tinggi-tinggi yang mempunyai mayang yang bersusun- susun,
| |
رِّزۡقًا لِّلۡعِبَادِ ۙ وَاَحۡيَيۡنَا بِهٖ بَلۡد َةً مَّيۡ ـتًا ؕ كَذٰلِكَ الۡخُـرُوۡجُ ١١ 11. untuk menjadi rezki bagi hamba-hamba (Kami), dan Kami hidupkan dengan air itu tanah yang mati (kering). Seperti itulah terjadinya kebangkitan.
| |
كَذَّبَتۡ ق َبۡلَهُمۡ قَوۡمُ نُو ۡحٍ وَّاَصۡحٰبُ الرَّسِّ وَثَمُوۡدُۙ ١٢ Pelajaran yang dapat diambil dari umat-umat yang dahulu yang menentang para nabi12. Sebelum mereka telah mendustakan (pula) kaum Nuh dan penduduk Rass[1413]dan Tsamud,
| [1412]. Lihat no. [1068] | |
وَعَ ادٌ وَّفِرۡعَوۡنُ وَاِخۡوَانُ لُوۡ طٍۙ ١٣ 13. dan kaum Aad, kaum Fir'aun dan kaum Luth,
| |
وَّاَصۡحٰبُ الۡاَيۡكَةِ وَقَوۡمُ تُبّ َعٍؕ كُ لٌّ كَذَّبَ الرُّسُلَ فَحَقَّ وَعِيۡدِ ١٤ 14. dan penduduk Aikah serta kaum Tubba' semuanya telah mendustakan rasul- rasul maka sudah semestinyalah mereka mendapat hukuman yang sudah diancamkan.
| |
اَفَعَيِيۡنَا بِالۡخَـلۡقِ الۡاَوَّلِؕ بَلۡ هُمۡ فِىۡ ل َبۡسٍ مِّنۡ خَل ۡقٍ جَدِيۡ دٍ ١٥ 15. Maka apakah Kami letih dengan penciptaan yang pertama? Sebenarnya mereka dalam keadaan ragu-ragu tentang penciptaan yang baru.
| |
وَلَق َدۡ خَل َقۡنَا ال ۡاِنۡسَانَ وَنَعۡلَمُ مَا تُوَسۡوِسُ بِهٖ نَفۡسُهٗ ۖۚ وَنَحۡنُ ا َقۡرَبُ اِلَيۡهِ مِنۡ ح َبۡلِ الۡوَرِيۡدِ ١٦ Gerak-gerik manusia dan perkataannya dicatat oleh para malaikat16. Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya,
| |
اِذۡ يَتَلَقَّى الۡمُتَلَقِّيٰنِ عَنِ الۡيَمِيۡنِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيۡ دٌ ١٧ 17. (yaitu) ketika dua orang malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri.
| |
مَا يَلۡفِظُ مِنۡ قَوۡلٍ اِلَّا لَدَيۡهِ رَقِيۡبٌ عَتِيۡ دٌ ١٨ 18. Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.
| |
وَ جَآءَتۡ سَكۡرَةُ الۡمَوۡتِ بِالۡحَـقِّؕ ذٰلِكَ مَا كُنۡتَ مِنۡهُ تَحِيۡدُ ١٩ 19. Dan datanglah sakaratul maut dengan sebenar-benarnya. Itulah yang kamu selalu lari daripadanya.
| |
وَنُفِخَ فِى الصُّوۡرِ ؕ ذٰ لِكَ يَوۡمُ الۡوَعِيۡدِ ٢٠ 20. Dan ditiuplah sangkakala. Itulah hari terlaksananya ancaman.
| |
وَجَآءَتۡ كُلُّ نَف ۡسٍ مَّعَهَا سَآٮٕ ِقٌ وَّشَهِيۡ دٌ ٢١ 21. Dan datanglah tiap-tiap diri, bersama dengan dia seorang malaikat penggiring dan seorang malaikat penyaksi.
| |
لَق َدۡ كُنۡتَ فِىۡ غَفۡل َةٍ مِّنۡ هٰذَا فَكَشَفۡنَا عَنۡكَ غِطَآءَكَ فَبَصَرُكَ الۡيَوۡمَ حَدِيۡ دٌ ٢٢ 22. Sesungguhnya kamu berada dalam keadaan lalai dari (hal) ini, maka Kami singkapkan daripadamu tutup (yang menutupi) matamu, maka penglihatanmu pada hari itu amat tajam.
| |
وَقَالَ قَرِيۡـنُهٗ هٰذَا مَا لَدَىَّ عَتِيۡدٌ ؕ ٢٣ 23. Dan yang menyertai dia berkata : " Inilah (catatan amalnya) yang tersedia pada sisiku."
| |
اَلۡقِيَا فِىۡ ج َهَنَّمَ كُلَّ كَفَّارٍ عَنِيۡ دٍۙ ٢٤ 24. Allah berfirman :" Lemparkanlah olehmu berdua ke dalam neraka semua orang yang sangat ingkar dan keras kepala,
| |
مَّنَّاعٍ لِّلۡخَيۡرِ مُعۡت َدٍ مُّرِيۡبِ ۙ ٢٥ 25. yang sangat menghalangi kebajikan, melanggar batas lagi ragu-ragu,
| |
اۨلَّذِىۡ جَعَلَ مَعَ اللّٰهِ اِلٰهًا اٰخَرَ فَاَ لۡقِيٰهُ فِى الۡعَذَابِ الشَّدِيۡدِ ٢٦ 26. yang menyembah sembahan yang lain beserta Allah maka lemparkanlah dia ke dalam siksaan yang sangat ."
| |
قَالَ قَرِيۡنُهٗ رَبَّنَا مَاۤ ا َطۡغَيۡتُهٗ وَلٰ ـكِنۡ كَانَ فِىۡ ضَل ٰلٍۢ بَعِيۡ دٍ ٢٧ 27. Yang menyertai dia[1413]berkata (pula): "Ya Tuhan kami, aku tidak menyesatkannya tetapi dialah yang berada dalam kesesatan yang jauh."
| [1413]. Yang dimaksud dengan Yang menyertai dia di sini ialah syaitan yang menyesatkan di dunia ini.
| |
قَالَ لَا تَخۡتَصِمُوۡا لَدَىَّ وَق َدۡ قَدَّمۡتُ اِلَيۡك ُمۡ بِالۡوَعِيۡدِ ٢٨ 28. Allah berfirman : "Janganlah kamu bertengkar di hadapan-Ku, padahal sesungguhnya Aku dahulu telah memberikan ancaman kepadamu."
| |
مَا يُبَدَّلُ الۡقَوۡلُ لَدَىَّ وَمَاۤ اَنَا بِظَلَّامٍ لِّلۡعَبِيۡدِ ٢٩ 29. Keputusan di sisi-Ku tidak dapat diubah dan Aku sekali-kali tidak menganiaya hamba-hamba-Ku
| |
يَوۡمَ نَـقُوۡلُ لِج َهَـنَّمَ هَلِ امۡتَلَـئْتِ وَتَقُوۡلُ هَلۡ مِنۡ مَّزِيۡ دٍ ٣٠ Balasan terhadap amal yang baik dan perbuatan yang jelek30. (Dan ingatlah akan) hari (yang pada hari itu) Kami bertanya kepada jahannam : "Apakah kamu sudah penuh?" Dia menjawab : "Masih ada tambahan?"
| |
وَاُزۡلِفَتِ ال ۡجَـنَّةُ لِلۡمُتَّقِيۡنَ غَيۡرَ بَعِيۡ دٍ ٣١ 31. Dan didekatkanlah syurga itu kepada orang-orang yang bertakwa pada tempat yang tiada jauh (dari mereka).
| |
هٰذَا مَا تُوۡعَدُوۡنَ لِكُلِّ اَوَّابٍ حَفِيۡ ظٍۚ ٣٢ 32. Inilah yang dijanjikan kepadamu, (yaitu) kepada setiap hamba yang selalu kembali (kepada Allah) lagi memelihara (semua peraturan-peraturan-Nya)
| |
مَنۡ خَشِىَ الرَّحۡمٰنَ بِالۡغَيۡبِ وَجَآءَ بِقَل ۡبٍ مُّنِيۡبِۙ ٣٣ 33. (Yaitu) orang yang takut kepada Tuhan Yang Maha Pemurah sedang Dia tidak kelihatan (olehnya) dan dia datang dengan hati yang bertaubat,
| |
ا ۨدۡخُلُوۡهَا بِسَل ٰمٍؕ ذٰلِكَ يَوۡمُ الۡخُلُوۡدِ ٣٤ 34. masukilah syurga itu dengan aman, itulah hari kekekalan.
| |
لَه ُمۡ مَّا يَشَآءُوۡنَ فِيۡهَا وَلَدَيۡنَا مَزِيۡ دٌ ٣٥ 35. Mereka di dalamnya memperoleh apa yang mereka kehendaki; dan pada sisi Kami ada tambahannya.
| |
وَكَمۡ اَهۡلَـكۡنَا ق َبۡلَه ُمۡ مِّنۡ قَرۡنٍ هُمۡ اَشَدُّ مِنۡه ُمۡ بَطۡشًا فَنَقَّبُوۡا فِى الۡبِلَادِ ؕ هَلۡ مِنۡ مَّحِيۡصٍ ٣٦ Ancaman terhadap orang-orang yang mengingkari hari berbangkit36. Dan berapa banyaknya umat-umat yang telah Kami binasakan sebelum mereka yang mereka itu lebih besar kekuatannya daripada mereka ini, maka mereka (yang telah dibinasakan itu) telah pernah menjelajah di beberapa negeri. Adakah (mereka) mendapat tempat lari (dari kebinasaan)?
| |
اِنَّ فِىۡ ذٰلِكَ لَذِكۡرٰى ل ِمَنۡ كَانَ لَهٗ قَلۡبٌ اَوۡ اَلۡقَى السَّمۡعَ وَهُوَ شَهِيۡ دٌ ٣٧ 37. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat peringatan bagi orang-orang yang mempunyai akal atau yang menggunakan pendengarannya, sedang dia menyaksikannya.
| |
وَلَق َدۡ خَل َقۡنَا السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ وَمَا بَيۡنَهُمَا فِىۡ سِتَّةِ اَيَّ امٍۖ وَّمَا مَسَّنَا مِنۡ لُّغُوۡ بٍ ٣٨ 38. Dan sesungguhnya telah Kami ciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dalam enam masa, dan Kami sedikitpun tidak ditimpa keletihan.
| |
فَاصۡبِرۡ عَلٰى مَا يَقُوۡلُوۡنَ وَسَبِّحۡ بِحَمۡدِ رَبِّكَ ق َبۡلَ طُلُوۡعِ الشَّمۡسِ وَق َبۡلَ الۡغُرُوۡبِۚ ٣٩ 39. Maka bersabarlah kamu terhadap apa yang mereka katakan dan bertasbihlah sambil memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenam(nya).
| |
وَمِنَ الَّيۡلِ فَسَبِّحۡهُ وَا َدۡبَارَ السُّجُوۡدِ ٤٠ 40. Dan bertasbihlah kamu kepada-Nya di malam hari dan setiap selesai sembahyang.
| |
وَاسۡتَمِعۡ يَوۡمَ يُنَادِ الۡمُنَادِ مِنۡ مَّكَ انٍ قَرِيۡ بٍۙ ٤١ 41. Dan dengarkanlah (seruan) pada hari penyeru (malaikat) menyeru dari tempat yang dekat.
| |
يَوۡمَ يَسۡمَعُوۡنَ الصَّيۡحَةَ بِالۡحَـقِّ ؕ ذٰ لِكَ يَوۡمُ الۡخُـرُوۡجِ ٤٢ 42. (Yaitu) pada hari mereka mendengar teriakan dengan sebenar-benarnya itulah hari ke luar (dari kubur).
| |
اِنَّا نَحۡنُ نُحۡىٖ وَنُمِيۡتُ وَاِلَيۡنَا الۡمَصِيۡرُۙ ٤٣ 43. Sesungguhnya Kami menghidupkan dan mematikan dan hanya kepada Kami-lah tempat kembali (semua makhluk).
| |
يَوۡمَ تَشَقَّقُ الۡاَرۡضُ عَنۡهُمۡ سِرَ اعًا ؕ ذٰ لِكَ حَشۡرٌ عَلَيۡنَا يَسِيۡ رٌ ٤٤ 44. (Yaitu) pada hari bumi terbelah-belah menampakkan mereka (lalu mereka ke luar) dengan cepat. Yang demikian itu adalah pengumpulan yang mudah bagi Kami.
| |
نَحۡنُ اَعۡلَمُ بِمَا يَقُوۡلُوۡنَ وَمَاۤ اَنۡتَ عَلَيۡه ِمۡ بِجَـبَّ ارٍ فَذَكِّرۡ بِالۡقُرۡاٰنِ مَنۡ يَّخَافُ وَعِيۡدِ ٤٥ 45. Kami lebih mengetahui tentang apa yang mereka katakan, dan kamu sekali- kali bukanlah seorang pemaksa terhadap mereka. Maka beri peringatanlah dengan Al Quran orang yang takut dengan ancaman-Ku.
| |
وَالذّٰرِيٰتِ ذَرۡ وًا ۙ ١ PENEGASAN TENTANG HARI BERBANGKIT1. Demi (angin) yang menerbangkan debu dengan kuat.
| |
فَالۡحٰمِلٰتِ و ِقۡرًا ۙ ٢ 2. dan awan yang mengandung hujan,
| |
فَالۡجٰرِيٰتِ يُسۡ رًا ۙ ٣ 3. dan kapal-kapal yang berlayar dengan mudah.
| |
فَالۡمُقَسِّمٰتِ اَمۡرًا ۙ ٤ 4. dan (malaikat-malaikat) yang membagi-bagi urusan[1414],
| [1414]. maksudnya ialah membagi-bagikan urusan makhluk yang diperintahkan kepadanya seperti perjalanan bintang-bintang, menurunkan hujan, rezki dan sebagainya.
| |
اِنَّمَا تُوۡعَدُوۡنَ لَصَادِ قٌ ۙ ٥ 5. sesungguhnya apa yang dijanjikan kepadamu pasti benar.
| |
وَّاِنَّ الدِّيۡنَ لوَاقِ عٌ ؕ ٦ 6. dan sesungguhnya (hari) pembalasan pasti terjadi.
| |
وَالسَّمَآءِ ذَاتِ الۡحُـبُكِ ۙ ٧ 7. Demi langit yang mempunyai jalan-jalan[1415],
| [1415]. Yang dimaksud adalah orbit bintang-bintang dan planet-planet.
| |
اِنَّـكُمۡ لَفِىۡ قَو ۡلٍ مُّخۡتَلِ فٍ ۙ ٨ 8. sesungguhnya kamu benar-benar dalam keadaan berbeda pendapat[1416],
| [1416]. Maksudnya berbeda pendapat antara kaum musyrikin tentang Muhammad SAW dan Al-Quran.
| |
يُّـؤۡفَكُ عَنۡهُ مَنۡ اُفِكَ ؕ ٩ 9. dipalingkan daripadanya (Rasul dan Al-Quran) orang yang dipalingkan.
| |
قُتِلَ الۡخَـرّٰصُوۡنَۙ ١٠ 10. Terkutuklah orang-orang yang banyak berdusta,
| |
الَّذِيۡنَ هُمۡ فِىۡ غَمۡر َةٍ سَاهُوۡنَۙ ١١ 11. (yaitu) orang-orang yang terbenam dalam kebodohan yang lalai,
| |
يَسۡـَٔــلُوۡنَ اَيَّانَ يَوۡمُ الدِّيۡنِؕ ١٢ 12. mereka bertanya: "Bilakah hari pembalasan itu?"
| |
يَوۡمَ هُمۡ ع َلَى النَّارِ يُفۡتَنُوۡنَ ١٣ 13. (Hari pembalasan itu) ialah pada hari ketika mereka diazab di atas api neraka.
| |
ذُوۡقُوۡا فِتۡنَتَكُمۡؕ هٰذَا الَّذِىۡ كُنۡتُمۡ بِهٖ تَسۡتَعۡجِلُوۡنَ ١٤ 14. (Dikatakan kepada mereka): "Rasakanlah azabmu itu. Inilah azab yang dulu kamu minta untuk disegerakan."
| |
اِنَّ الۡمُتَّقِيۡنَ فِىۡ جَنّٰتٍ وَّعُيُوۡنٍۙ ١٥ 15. Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa itu berada dalam taman-taman (syurga) dan mata air-mata air,
| |
اٰخِذِيۡنَ مَاۤ اٰتٰٮهُمۡ رَبُّهُمۡؕ اِنَّهُمۡ كَانُوۡا ق َبۡلَ ذٰلِكَ مُحۡسِنِيۡنَؕ ١٦ 16. sambil menerima segala pemberian Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu di dunia adalah orang-orang yang berbuat kebaikan.
| |
كَانُوۡا قَلِي ۡلًا مِّنَ الَّيۡلِ مَا يَهۡجَعُوۡنَ ١٧ 17. Di dunia mereka sedikit sekali tidur diwaktu malam.
| |
وَبِالۡاَسۡحَارِ هُمۡ يَسۡتَغۡفِرُوۡنَ ١٨ 18. Dan selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar.
| |
وَفِىۡۤ اَمۡوَالِهِمۡ حَقٌّ لِّلسَّآٮِٕلِ وَالۡمَحۡرُوۡمِ ١٩ 19. Dan pada harta-harta mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak mendapat bagian[1417].
| [1417]. Orang miskin yang tidak mendapat bagian maksudnya ialah orang miskin yang tidak meminta-minta.
| |
وَفِى الۡاَرۡضِ اٰيٰتٌ لِّلۡمُوۡقِنِيۡنَۙ ٢٠ 20. Dan di bumi itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin.
| |
وَفِىۡۤ اَنۡفُسِكُمۡؕ اَفَلَا ت ُبۡصِرُوۡنَ ٢١ 21. dan (juga) pada dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?
| |
وَفِى السَّمَآءِ رِزۡقُكُمۡ وَمَا تُوۡعَدُوۡنَ ٢٢ 22. Dan di langit terdapat (sebab-sebab) rezkimu[1418]dan terdapat (pula) apa yang dijanjikan kepadamu[1419].
| [1418]. Maksudnya: hujan yang dapat menyuburkan tanaman. [1419]. Yang dimaksud dengan apa yang dijanjikan kepadamu ialah takdir Allah terhadap tiap-tiap manusia yang telah ditulis di Lauhul mahfudz.
| |
فَوَرَبِّ السَّمَآءِ وَالۡاَرۡضِ اِنَّهٗ لَحَـ قٌّ مِّثۡلَ مَاۤ اَنَّكُمۡ تَنۡطِقُوۡنَ ٢٣ 23. Maka demi Tuhan langit dan bumi, sesungguhnya yang dijanjikan itu adalah benar-benar (akan terjadi) seperti perkataan yang kamu ucapkan.
| |
هَلۡ اَتٰٮكَ حَدِيۡثُ ضَيۡفِ ا ِبۡرٰهِيۡمَ الۡمُكۡرَمِيۡنَۘ ٢٤ KISAH TENTANG UMAT TERDAHULU YANG MENDUSTAKAN PARA NABI24. Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) cerita tentang tamu Ibrahim (yaitu malaikat-malaikat) yang dimuliakan?
| |
اِذۡ دَخَلُوۡا عَلَيۡهِ فَقَالُوۡا سَل ٰمًاؕ قَالَ سَل ٰمٌ ۚ قَو ۡمٌ مُّنۡكَرُوۡنَ ٢٥ 25. (Ingatlah) ketika mereka masuk ke tempatnya lalu mengucapkan: "Salaamun." Ibrahim menjawab: "Salaamun (kamu) adalah orang-orang yang tidak dikenal."
| |
فَرَاغَ اِلٰٓى اَهۡلِهٖ فَجَآءَ بِع ِجۡلٍ سَمِيۡ نٍۙ ٢٦ 26. Maka dia pergi dengan diam-diam menemui keluarganya, kemudian dibawanya daging anak sapi gemuk.
| |
فَقَرَّبَهٗۤ اِلَيۡهِمۡ قَالَ اَلَا تَاۡكُلُوۡنَ ٢٧ 27. Lalu dihidangkannya kepada mereka. Ibrahim lalu berkata: "Silahkan anda makan."
| |
فَاَوۡجَسَ مِنۡهُمۡ خِيۡف َةً ؕ قَالُوۡا لَا تَخَفۡ ؕ وَبَشَّرُوۡهُ بِغُلٰمٍ عَلِيۡ مٍ ٢٨ 28. (Tetapi mereka tidak mau makan), karena itu Ibrahim merasa takut terhadap mereka. Mereka berkata: "Janganlah kamu takut", dan mereka memberi kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran) seorang anak yang alim (Ishak).
| |
فَا َقۡبَلَتِ امۡرَاَتُهٗ فِىۡ صَرّ َةٍ فَصَكَّتۡ و َجۡهَهَا وَقَالَتۡ عَجُوۡزٌ عَقِيۡ مٌ ٢٩ 29. Kemudian isterinya datang memekik lalu menepuk mukanya sendiri seraya berkata: "(Aku adalah) seorang perempuan tua yang mandul."
| |
قَالُوۡا كَذٰلِكِ ۙ قَالَ رَبُّكِؕ اِنَّهٗ هُوَ الۡحَكِيۡمُ الۡعَلِيۡمُ ٣٠ 30. Mereka berkata: "Demikianlah Tuhanmu memfirmankan" Sesungguhnya Dialah yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.
| |